Share

125 Pelajar RI Terima Beasiswa Kuliah di Rusia

Rachmad Faisal Harahap , Okezone · Sabtu 20 September 2014 17:15 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 20 373 1042031 HPnOrXwvPX.jpg 125 Pelajar RI Terima Beasiswa Kuliah di Rusia (Foto: dok. okezone)
A A A

JAKARTA - Tahun ini sebanyak 125 pelajar dan mahasiswa Indonesia akan berangkat ke Rusia untuk melanjutkan studi di universitas-universitas ternama Rusia.

Pemerintah Rusia berkomitmen membantu para pelajar Indonesia melanjutkan studi di Rusia dengan mengalokasikan kuota beasiswa sebanyak 50 beasiswa per tahun. Beasiswa tersebut ditujukan bagi mereka yang ingin melanjutkan program sarjana, master, atau doktoral di Rusia.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Namun pada tahun akademik 2014-2015, Pemerintah Rusia meningkatkan jumlah kuota beasiswa lebih dari dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya. Tahun ini sebanyak 125 pelajar dan mahasiswa akan berangkat ke Rusia untuk melanjutkan studi mereka di universitas-universitas ternama Rusia.

Duta Besar (Dubes) Federasi Rusia untuk Indonesia Mikhail Galuzin menyebutkan, sebanyak 50 dari 125 pelajar yang akan berangkat ke Rusia tahun ini merupakan lulusan SMA di Kalimantan Timur. Mereka mendapat beasiswa yang merupakan kerjasama antara Pemerintah Rusia, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, serta perusahaan Rusia PT Kereta Api Borneo (PT KAB).

"Putra-putri daerah ini dikirim ke Rusia untuk belajar mengenai ilmu perkeretaapian, khususnya mengenai rel kereta api di empat universitas ternama Rusia, yaitu Moscow State University of Railway Engineering, Saint Petersburg Railroad University, Rostov State Transport University, dan Samara State University of Transport," ujar Galuzin, seperti dilansir laman RBTH, Sabtu (20/9/2014).

Galuzin melanjutkan, para penerima beasiswa tersebut akan mengenyam pendidikan di Rusia untuk belajar mengenai rel kereta api. Setelah itu, mereka akan kembali ke Indonesia dan menjadi bagian dari personel yang akan menjalankan operasi jalur kereta api di Kalimantan Timur, yang dijadwalkan akan diluncurkan pada 2019.

"Sebanyak 75 pelajar lainnya akan masuk di berbagai universitas yang tersebar di 24 kota di Rusia," ucapnya.

Selain itu, menurut Kepala Biro Perencanaan dan Kerjasama Internasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Ananto Kusuma Seta, diberangkatkannya 50 putra-putri daerah dari Kalimantan Timur ke Rusia merupakan hal yang membanggakan.

“Ini adalah sebuah awal batu loncatan bagi generasi muda yang tidak hanya didominasi dari pelajar di kota-kota besar di Jawa dan Sumatera. Ke-50 putra-putri Kalimantan bisa menempuh pendidikan di Rusia,” ungkap Ananto.

Ia berharap jumlah pelajar dari Kalimantan yang dikirim untuk mengejar ilmu di Rusia akan terus bertambah.

“Saya percaya dalam lima sampai 10 tahun ke depan Kalimantan bisa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi Indonesia,” tuturnya. (fsl)

(rhs)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini