Share

Mafia Migas Berpesta Pora di Tahun 1980-1990

Selfiani Hasanah , Okezone · Minggu 21 September 2014 13:36 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 21 19 1042226 xPZtnGLbVJ.jpg Mafia Migas Berpesta Pora di Tahun 1980-1990 (Ilustrasi: Reuters)
A A A

JAKARTA - Mafia migas di Indonesia sudah ada sejak era orde baru. Mereka beroperasi dengan menjadikan pertamina dan anak-anak usahanya sebagai ladang bisnis empuk untuk memperkaya diri sendiri dan menguatkan kelompoknya.

Direktur Eksekutif Indonesia Mining and Energy Studies (IMES), Erwin Usman mengatakan sindikasi mafia ini yang salah satunya membuat Soeharto berjaya hingga 32 tahun lamanya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Era booming minyak tahun 80-90an saat Indonesia mampu menghasilan 1,6 juta barel per hari (BPH), benar-benar menjadikan mafia berpesta pora," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Minggu (21/9/2014).

Dirinya mengatakan era reformasi, mafia migas makin menggurita pasca pemberlakuan undang-undang Nomor 22 tahun 2001 tentang minyak dan gas bumi.

"Kerja sindikasinya makin menohok ke dalam sistem negara. Dalam UU migas ini, urusan migas didorong menjadi sangat liberal dan praktis menghilangkan kedaulatan nasional atas migas," jelasnya.

Dirinya juga mengatakan mafia migas yang sempat vakum di era Gus Dur, kembali menengara pasca sukses melakukan tata kelola dan tata niaga migas melalui UU migas tahun 2001.

"Lalu apa tujuan mereka mengintervensi UU migas? Jelas mereka hendak menguasai atau merusak sistem dan tata kelola dan tata niaga migas. Dimulai dari preteli perangkat aturannya, sistemnya, lalu jalankan kaderisasi mafia dan bonekanya untuk masuk menguasai seluruh jaringan tata kelola dan tata niaga dalam sistem negara," imbuhnya.

(rzy)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini