Share

Kabut Asap, Jam Belajar di Sampit Akan Ditinjau

Norman Syah , Sindo TV · Senin 22 September 2014 09:52 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 22 340 1042429
A A A

KOTAWARINGIN - Jadwal belajar di sekolah-sekolah di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, akan dimundurkan dari waktu normal apabila kabut asap yang melanda wilayah itu semakin tebal. Namun, belum diketahui kapan rencana tersebut diberlakukan.

“Diundurnya jam dimulainya pelajaran di sekolah untuk menjaga kesehatan para pelajar,” ujar Supian Hadi kepada wartawan di kantornya, Senin (22/9/2014).

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur sudah menetapkan status Siaga karena kian hari kabut asap semakin tebal. Pagi tadi saja jarak pandang di jalanan hanya berkisar 300 hingga 400 meter, sedangkan di Sungai Mentaya Sampit lebih pendek, antara 100 sampai 200 meter.

Sementara berdasarkan pantauan, pengendara menyalakan lampu kendaraan lantaran pekatnya kabut asap. Kabut asap juga mengganggu pernapasan akibat bau yang cukup menyengat. Bahkan, warga dan pelajar menggunakan masker agar terhindar dari penyakit saluran pernapasan.

“Kabut asap sudah sangat membahayakan, makanya saya pakai masker tiap kali melakukan aktivitas di luar rumah,” ujar Edi, warga Kota Sampit –ibu kota Kabupaten Kotawaringin Timur.

Edi berharap kepolisian meningkatkan pengawasan di lapangan karena kabut asap muncul lantaran kebakaran hutan yang diduga dilakukan dengan sengaja. “Perlu dilakukannya penegakan hukum secara tegas, agar oknum pembakar hutan jera,” pungkasnya.

(ris)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini