Share

Dipermak Thailand, Garuda Muda Tantang Korut

A. Firdaus, Okezone · Senin 22 September 2014 19:52 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 22 51 1042816 Etmx6oDHrX.jpg Momen di mana gawang Amiruddin dijebol oleh para pemain Thailand (foto: Antara)
A A A

INCHEON – Keputusan pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23, Aji Santoso untuk mencadangkan skuad utama harus dibayar mahal. Ya, pada laga penentuan juara grup E Cabang Sepakbola Putra Asian Games XVII, Garuda Muda dipermak 0-6 dari Thailand U-23, Senin (22/9/2014).

Dengan kekalahan ini, maka Indonesia dinobatkan sebagai runner up grup E yang praktis bakal berahadapan dengan juara grup F, Korea Utara (Korut) ada 25 September 2014 di babak 16 besar. Sebaliknya, Negeri Gajah Putih yang bertindak sebagai juara grup E, bakal berjumpa China 26 September 2014.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Jalannya pertandingan

Babak Pertama:

Usai memastikan diri lolos ke babak selanjutnya, pelatih Aji Santoso lebih memilih melakukan rotasi pemain. Mantan pemain Timnas itu enggan memasang para pemain yang sebelumnnya menghiasi starting line up. Pemain-pemain seperti, Alfin Ismail Tuasalamony, Ramdani Lestaluhu, Achmad Jufriyanto, Andritany Ardhiyasa, Fandi Eko Utomo, dan Ferdinand Sinaga.

Permainan cepat diperagakan kedua tim, selepas wasit Arumughan Rowan asal India meniup peluit. Bahkan gawang Indonesia harus sudah kebobolan, ketika laga memasuki menit keenam.

Lewat pergerakan cepat dari sisi kanan pertahanan Indonesia, Charyl Yannic Chappuis memberikan crossing mendatar ke mulut gawang Teguh Amirrudin. Bola langsung disambar oleh Chananan Pombubpha dan menghujam gawang Indonesia, sekaligus memberikan keunggulan untuk Thailand menjadi 1-0.

Sementara itu usai mencetak gol, Chananan pun terpaksa diganti, lantaran kakinya terkilir saat melakukan selebrasi. Perannya langsung diganti dengan Adisak Kraisorn.

Meski Indonesia unggul ball possesion, namun efektivitas serangan cenderung milik Thailand. Sehingga banyak peluang yang gagal berbuah gol.

Efektivitas serangan dari Thailand kembali ditunjukkan pada menit ke-17, saat pemain pengganti, Adisak mampu melepaskan tendangan keras yang tak bisa dihalau Amiruddin. Thailand pun perjauh keunggulan mereka menjadi 2-0.

Indonesia terus berusaha melakukan serangan demi bisa menciptakan gol . Namun tekanan yang ditunjukkan Thailand membuat anak-anak asuh Aji Santoso ini sering melakukan salah passing antar pemain.

Tempo permainan sedikit menurun memasuki akhir babak pertama, meski terjadi beberapa peluang yang cukup membahyakan, namun nampaknya skor 2-0 untuk Thailand bertahan hingga turun minum.

Babak Kedua:

Usai dari ruang ganti, Indonesia langsung mengambil inisiatif serangan. Namun justru Thailand memiliki peluang berbahaya, tepatnya yang terjadi pada menit ke-54. Chanathip Songkrasin, penyerang berusia 21 tahun ini langsung melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti. Sayang tendangannya masih tipis di luar gawang Amiruddin.

Meski sudah unggul dua gol, nampaknya pasukan Kiatisuk Senamuang terus menggencarkan serangan. Dan pada menit ke-55, upaya kedua dari Songkrasin kali ini berbuah manis. Tendangannya langsung menghujam gawang Amiruddin. Thailand makin menjauh dengan unggul 3-0 atas Indonesia.

Selain unggul efektivitas permainan, Thailand juga membuat strategi Indonesia tidak berjalan. Bahkan pada menit ke-76, Thailand yang juga dijuluki Negeri Pagoda ini kembali menambah penderitaan Indonesia, menjadi kebobolan empat gol. Kali ini melalui skema yang cantik, seorang bek yang menjebol gawang Indonesia, yaitu melalui aksi Thawikan Kroekrit.

Inpinit Pinyo! Pemain berusia 21 tahun ini menambah pesta gol Thailand ke gawang Indonesia menjadi 5-0 saat pertandingan berjalan 83 menit. Pinyo melepaskan sepakan dengan tenang, usai menerima umpan lambung dari tengah.

Penderitaan Indonesia belum berakhir, bahkan harus terjadi di penghujung laga. Karena Adisak menyempurnakan pesta gol Thailand ke gawang Indonesia menjadi 6-0 pada menit ke 90+2, setelah golnya menghujam jala gawang Amiruddin.

Gol dari Adisak pun menutup kemenangan telak Thailand atas Indonesia di laga terakhir grup E, yang juga membuat Negeri Gajah Putih itu menjadi juara grup dengan sembilan poin. Sedangkan Indonesia, harus puas menjadi runner-up dengan koleksi enam angka.

Lihat Video saat gawang Indonesia dijebol setengah lusin gol oleh Thailand

Susunan Pemain:

Indonesia (4-5-1): 1. Amiruddin, 2. Zaenuri, 3. Saputra , 4. Igbonefo, 16. Cahya , 9. Syakir, 14. Bakri, 18. Pellu, 20. Setiawan, 23. Sanggiawan, 10. Munawar.

Thailand (3-4-3): 1. Thamsatchanan, 13. Weerawatnodom, 16. Pormrak, 2. Notechaiya, 4. Thawikan, 6. Yooyen, 7. Chappuis, 17. Kesarat, 12. Sriyankem, 18. Songkrasin, 19. Pombubpha

(fir)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini