Share

"MotoGP Kadang-Kadang Gila!"

Anang Fajar Irawan, Jurnalis · Senin 29 September 2014 03:02 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 29 38 1045598 VVeKgnqmno.jpg Jorge Lorenzo - juara GP Aragon (Foto: REUTERS/Albert Gea)
A A A

ARAGON – Suka duka mewarnai jalannya balapan GP Aragon, Spanyol, Minggu malam. Suka bagi mereka yang naik podium, dan duka untuk mereka yang mengalami insiden di trek sepanjang 5,078 km tersebut.

Sejumlah kecelakan terjadi di balapan tadi malam. Valentino Rossi harus terjatuh hingga ditandu keluar lintasan saat ingin menyalip Dani Pedrosa. Sayang, The Doctor terlalu melebar sehingga tak mampu mengendalikan kuda besinya dan terhempas ke pinggir trek.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Begitu pun yang dialami sang juara musim lalu, Marc Marquez. Pembalap berjuluk The Baby Alien itu terjatuh di tiga lap tersisa lantaran tak mampu menguasai aspal basah Aragon. Ini disebabkan Marc enggan mengganti motornya dengan setingan basah, beberapa lap sebelumnya.

Andrea Ianone juga bernasib sama, dia terjatuh di lap kedua setelah kehilangan keseimbangan yang membuatnya keluar aspal.

Atas insiden ini, Lorenzo menilai dunia olahraga adu geber roda dua kadang sedikit terlihat gila, dalam artian tidak bisa diprediksi dan tak masuk akal.

“Apa pun bisa terjadi, dan olahraga ini kadang-kadang gila. Hal ini dapat mengejutkan Anda secara positif atau secara negatif. Kali ini kami sudah sangat, sangat positif karena dalam kondisi sulit ini, apa pun bisa terjadi dan Anda harus sangat fokus, tahu kapan harus mengganti motor dan memiliki sedikit keberuntungan,” kata Lorenzo dikutip Crash, Senin (29/9/2014).

“Hari ini kami memiliki banyak keberuntungan, tapi juga berkendara dengan sangat baik di lintasan kering dan basah. Saya sangat fokus dan memberikan segalanya. Jadi kemenangan ini adalah kombinasi segala hal,” lanjut Lorenzo.

“Dengan suhu yang lebih rendah, saya merasa lebih baik dari kemarin dan saya tahu saya bisa menjadi sedikit lebih cepat karena ban yang digunakan dalam kualifikasi itu tidak baik. Saya melihat pada warming up lap, motor bekerja dengan baik, saya bisa mengerem dengan baik dan membawa kecepatan,” tuntas X-Fuera.

(dae)

   

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini