Share

Subsidi Kereta Tergantung Rutenya

Dani Jumadil Akhir , Okezone · Selasa 30 September 2014 17:03 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 30 320 1046424 OlBc1Q6rTM.jpg Kereta Api. (Foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan mengalihkan public service obligation (PSO) atau subsidi kereta api ekonomi jarak jauh dan jarak sedang pada kereta api lokal dan komuter. Pengalihan PSO ini berlaku pada 1 Januari 2015 untuk kereta api di Pulau Jawa dan Sumatera.

Direktur Komersial PT KAI, Bambang Eko Martono, mengungkapkan bahwa besaran pengalihan PSO ini belum dapat dipukul rata. Menurutnya hal ini ditentukan berdasarkan rute dan jarak yang ditempuh.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Kita melihat dari jarak dan seberapa minat masyarakat. Kalau minat masyarakat tinggi dan mampu, pemberian PSO akan kecil," ucap Bambang di Gedung Jakarta Railway Center, Djuanda, Jakarta Pusat, Selasa (30/9/2014).

Dia menambahkan, untuk kereta api ekonomi yang kurang dimintai, maka pemerintah akan berikan insentif dengan PSO yang cukup tinggi. "Rangenya kita enggak bisa hitung," kata Bambang.

Bambang mencontohkan, misalnya rute kereta api dari Semarang Poncol-Pasar Senen. Tanpa PSO, maka harga tiket akan Rp80 ribu per penumpang, namun oleh pemerintah dibayar Rp35 ribu untuk PSO, sehingga penumpang hanya membayar Rp45 ribu per penumpang.

"Lalu Surabaya Pasur Turi-Pasar Senen, itu tanpa PSO harga tiketnya Rp100 ribu per penumpang, pemerintah berikan PSO Rp45 ribu. Jadi harga tiketnya Rp55 ribu," kata dia.

"Makanya kita enggak bisa berikan rangenya berapa. Tergantung pemerintah itu menarik dan mengalihkan moda transportasi dari luar ke transportasi kereta api," tukasnya.

(mrt)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini