Share

Dua Negara Konflik Bakal Jadi Perburuan Wisatawan

Dewi Kania, Jurnalis · Rabu 01 Oktober 2014 06:05 WIB
https: img.okezone.com content 2014 09 30 408 1046525 f4eC5SLBmt.jpg Afganistan bakal jadi perburuan turis berlibur (Foto:telegraph)

SEMUA wisatawan memburu Paris dan New York menghabiskan liburan foya-foya. Namun, belum ada yang berani membanggakan negara konflik seperti Afghanistan.  

Menurut laporan situs travel Skyscanner ada penelitian mendalam dan serangkaian wawancara dengan 56 futorolog dan praktisi tren tersohor lainnya. Dalam perkembangannya, akan melihat teknologi baru muncul sekaligus berdampak mengubah perilaku dalam memesan akomodasi liburan.

 

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Wisatawan akan menunjukkan pengalaman dan kebanggaan serta menjadi motivator utama wisata di 2024. Hal ini membuat keluarga dekat dan teman-temannya mencari tahu kegiatan asyik saat dan mengikuti cara liburannya," ungkap Filip Filipov dari Skyscanner seperti dalam rilis yang diterima Okezone, Rabu (1/10/2014).

 

Saat ini muncul 'Zona Terlarang' seperti Afghanistan dan Iran yang tak dilirik wisatawan. Namun suatu saat dua negara konflik tersebut mereka datangi mencari pengalaman baru menantang.

 

Begitu juga destinasi terpencil seperti Bhutan mengalami peningkatan kunjungan wisatawan sebesar 40 % setiap tahunnya. Nah, 10 tahun mendatang, wilayah tersebut bakal jadi destinasi terpopuler dunia dan jauh lebih modern.

(jjs)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini