Share

Cegah Herpes Zoster dengan Vaksinasi

Erika Kurnia, Jurnalis · Selasa 30 September 2014 22:01 WIB
$detail['images_title']
Cegah Herpes Zoster dengan Vaksinasi (Foto: Erika/Okezone)

VAKSINASI telah teruji dapat mencegah munculnya penyakit herpes zoster. Selain itu, vaksin bisa mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan penyakit herpes zoster.

Herpes zoster yang dikenal sebagai shingles, cacar ular, atau cacar api ini adalah penyakit yang disebabkan oleh virus varicella-zoster. Herpes zoster biasanya rentan pada satu dari tiga orang yang berusia di atas 50 tahun. Peningkatan risiko herpes zoster dan komplikasinya tidak hanya disebabkan faktor umur, namun juga sejalan dengan meningkatnya populasi orang lanjut usia.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Pada dasarnya, tidak ada pengobatan yang dapat menyembuhkan herpes zoster. Akan tetapi, vaksinasi dapat membantu mencegah risiko penyakit berulang dan komplikasi yang mungkin dialami seperti nyeri usai herpes (NPH).

“Dari penelitian, pemberian vaksinasi pada individu berusia di atas 60 tahun dapat menurunkan herpes zoster mencapai 51,3 persen, NPH 66,5 persen, dan mengurangi beban keparahan sampai 61,1 persen, ” tutur dr. Edy Rizal Wachyudi, spesialis penyakit dalam dan konsultan geriatri dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI di seminar media berjudul “Lansia dan Nyeri Pasca Herpes, Cegah dari Sekarang” di bilangan Thamrin, Jakarta, Selasa (30/9/2014).

Mengambil contoh dari pengalaman pemerintah Amerika, dr. Edy menunjukkan bagaimana dampak pemberian vaksinasi pada lansia dapat memengaruhi kesejahteraan lansia dan pemerintah.

Vaksinasi yang dilakukan pada 1 juta lansia di atas usia 60 tahun terbukti dapat menurunkan 11.685 penanganan rawat inap, 11.251 kunjungan ke UGD, 359.581 kunjungan rawat inap, 24.529 kasus nyeri pasca herpes (NPH), dan menghemat biaya kesehatan pemerintah sampai USD103 juta.

“Kita sangat berharap ada program yang dilakukan pemerintah untuk memerbaiki kondisi penduduk lanjut usia,” imbuhnya.

Sejauh ini, vaksinasi zoster untuk lansia di Indonesia baru menjadi rekomendasi ahli dunia.

“Walaupun belum diturunkan kepada masyarakat secara menyeluruh oleh pemerintah Indonesia, program vaksinasi ini telah masuk dalam List Imunisasi Nasional untuk penduduk usia 50 tahun ke atas,” imbuh dr. Suria Nataatmadja, Medical Affairs Director MSD Indoensia, dalam kesempatan yang sama.

Vaksin zoster yang telah diterapkan di banyak negara di dunia ini memang masih terbilang cukup mahal. Namun demikian, vaksin tersebut sangat direkomendasikan untuk setiap orang di atas 50 tahun dengan sekali dosis yang dapat memberikan perlindungan sampai 10 tahun. 

(fik)