Share

Investasi Sektor Maritim Masih Terganjal Regulasi

Martin Bagya Kertiyasa , Okezone · Rabu 01 Oktober 2014 12:15 WIB
https: img.okezone.com content 2014 10 01 320 1046789 7oQMi7KRYy.jpg Investasi Sektor Maritim Masih Terganjal Regulasi. (Foto: Menteri Kelautan dan Perikanan Cicip C Sutardjo/Okezone)
A A A

JAKARTA - Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Sayangnya, saat ini sumber daya kelautan RI masih belum diolah dengan sempurna.

Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C Sutardjo mengungkapkan, potensi produksi yang dimiliki dan permintaan terhadap komoditas produk kelautan kian meningkat. Sayangnya, investasi di sektor maritim ini masih mendapat hambatan.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"KKP terus berusaha mengurangi hambatan bagi para investor. Kemudahan berinvestasi itu ditempuh melalui penyederhanaan peraturan," kata dia di Ritz Carlton Hotel, Kuningan, Jakarta, Rabu (1/10/2014).

"Tak ayal, regulasi menjadi kata kunci dalan penumbuhan investasi sektor kelautan. Sebab, dengan banyaknya aturan yang tumpang tindih, seringkali menyulitkan para pelaku usaha," tambah dia.

Dia melanjutkan, berdasarkan laporan McKinsey International, peluang bisnis di Indonesia akan melonjak hingga USD1,8 triliun. "Peluang besar itu terbuka pada sektor konsumsi, perikanan dan pertanian, sumber daya alam, hibgga industri pendidikan dan infrastuktur," kata dia.

Menurutnya, untuk memaksimalkan peluang investasi secara disiplin di sektor dan bisnis kelautan yang memliki prospek pertumbuhan yang kuat.

"Sehingga pembangunan kelautan secara berkelanjutan dapat berjalan secara terintegrasi, mengingat potensi ekonomi kelautan Inonesia belum termanfaatkan secara optimal," tukas dia.

(wdi)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini