Olahraga 20 Menit Tidak Bakar Lemak

GAYA hidup bermalas-malasan dapat membuat seseorang cenderung mengonsumsi makanan tidak sehat. Kondisi ini, tentunya dapat meningkatkan berat badan dan risiko penyakit degeneratif.

Bila telah memiliki berat badan berlebih, maka seseorang akan berupaya menurunkannya dengan membakar kalori secara maksimal, sehingga terkadang waktu yang digunakan berlebihan. Personal Trainers dan Instruktur Aerobik, Etty Budhi mengatakan bahwa latihan berolahraga sampai satu jam tidak akan ada artinya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Latihan olahraga apapun selama satu jam itu tidak artinya. Lebih baik, Anda melakukan latihan 20 menit tetapi berkelanjutan. Misalnya pertama latihan lari di treadmil selama 20 menit, itu cukup untuk membakar lemak," ujarnya di Atrium Kota Kasablanca, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (1/10/2014).

Bahkan, Etty Budhi mengingatkan bahwa jika berolahraga lebih dari 20 menit, maka bukan pembakaran lemak yang terjadi, melainkan gula darah di dalam tubuh. Bahkan, Etty Budhi mengatakan dampak dari pembakaran gula darah ketika berolahraga lebih dari 20 menit bisa berbahaya.

"Kalau Anda olahraga berlama-lama yang dibakar adalah gulanya, sehingga menjadi pusing dan lemas hingga pingsan. Biasanya latihan itu tidak perlu lama-lama, cukup 20 menit latihan pembakaran lemak dan 10 menitnya latihan pengencangan otot," jelasnya.

"Misalnya angkat beban, push up dan sit up itu cukup 10 menit saja. Jadi, dalam 30 menit Anda sudah membakar 200 sampai 300 kalori dan pada 10 menit latihan pengencangan otot bisa membakar sekira 100 sampai 150 kalori, jadi benefit," tutupnya.

(fik)