PASAR wisata atau Tourism Indonesia Mart & Expo (TIME) 2014 dibuka Gubernur Provinsi Aceh, Zaini Abdullah. Penyelenggaraan TIME diharapkan dapat meningkatkan sektor pariwisata di Aceh.
Direktur Jenderal Pemasaran Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Esthu Reko Astuti mengatakan sangat mendukung penyelenggaraan TIME 2014 di Aceh. Selain itu, diharapkan TIME dapat memacu perkembangan pariwisata di Aceh sebagai destinasi wisata dunia.
"Kami berharap melalui penyelenggaraan TIME dapat membantu mempromosikan produk wisata di Aceh hingga menjadi destinasi wisata, begitu pula di wilayah Indonesia," ujarnya dalam Opening Ceremony TIME di Kediaman Gubernur Provinsi Aceh, Jln. T. Nyak Arief No. 219, Banda Aceh, Kamis 23 Oktober 2014.
Menurutnya, hal ini karena Aceh memerlukan promosi agar dikenal di dunia Internasional sebagai salah satu destinasi wisata di Indonesia. Oleh karenanya, melalui penyelenggaraan TIME di Aceh dapat meningkatkan minat wisatawan mancanegara dan domestik untuk berkunjung.
"Pada akhirnya melalui penyelenggaraan TIME dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menambah devisa negara," tuturnya.
Sementara itu, Pasar Wisata 2014 berlangsung di Hermes Palace Hotel sejak tanggal 23 Oktober sampai 26 Oktober 2014. TIME sendiri dihadiri 60 buyer dari 18 negara dan 60 seller dari seluruh provinsi di Indonesia yang menempati 36 stand di area pameran
Pasar Wisata ini diselenggarakan Masyarakat Pariwisata Indonesia (MPI) dengan dukungan Kemenparekraf dan Pemda Provinsi Aceh, serta seluruh komponen pariwisata di Indonesia.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(jjs)
