Share

IPNU Desak Jokowi Tetapkan Hari Santri Nasional

Rifa Nadia Nurfuadah, Okezone · Sabtu 25 Oktober 2014 09:16 WIB
https: img.okezone.com content 2014 10 24 65 1056667 ipnu-desak-jokowi-tetapkan-hari-santri-nasional-rM3bfqw341.jpg IPNU Desak Jokowi Tetapkan Hari Santri Nasional. (Foto: dok. Okezone)

JAKARTA - Pengurus Ikatan Pelajar Nahdhatul Ulama (IPNU) mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) menetapkan 1 Muharam sebagai Hari Santri Nasional. Wacana ini mengemuka menjelang pemilihan presiden 2014.

Pada masa kampanye itu, Jokowi berkunjung ke Pondok Pesantren Babussalam, Desa Banjarejo, Malang, Jawa Timur. Di sana, Jokowi menandatangani komitmen untuk menetapkan 1 Muharam, yang merupakan Tahun Baru Islam, sebagai Hari Santri Nasional.

Ketua Umum IPNU Banten, Akbarudin, menjelaskan, penetapan hari santri nasional ini sangat penting. Sebab, hal itu akan menjadi bagian penghargaan pemerintah terhadap peran kaum santri dan pesantren dalam perjuangan bangsa Indonesia, khususnya dalam membangun karakter dan kepribadian bangsa.

"Pesantren secara historis merupakan lembaga pendidikan tertua di Indonesia. Dalam perjalanannya melahirkan banyak tokoh yang berjuang bagi kemerdekaan bangsa ini," ujar Akbar, seperti dikutip dari keterangan tertulisnya kepada Okezone, Sabtu (25/10/2014).

Akbar dan IPNU juga menuntut Jokowi lebih memerhatikan pesantren di Indonesia. Selama ini, institusi pendidikan berbasis keagamaan itu cenderung menjadi "anak tiri" dalam sistem pendidikan nasional.

"Presiden Joko Widodo jangan soliter dengan kaum santri. Bagaimanapun, setengah dari anak didik di Indonesia adalah kaum santri," imbuhnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(rfa)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini