Share
Advertisement

Baidu Dorong Potensi Startup Lokal di Indonesia

Ahmad Luthfi , Jurnalis-Sabtu 25 Oktober 2014 14:56 WIB
Baidu Dorong Potensi Startup Lokal di Indonesia (foto : Ahmad Luthfi/Okezone)
Baidu Dorong Potensi Startup Lokal di Indonesia (foto : Ahmad Luthfi/Okezone)
A
A
A
YOGYAKARTA - Baidu, perusahaan layanan internet bekerjasama dengan Tech in Asia menggelar roadshow di beberapa kota di Indonesia. Event "Finding Top 50 Local Apps" telah rampung di Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan menyusul kota besar berikutnya.

Tujuan digelarnya acara ini ialah menjaring potensi developer muda untuk bisa masuk dalam toko aplikasi Android milik Baidu, yakni MoboMarket. "Aplikasi lokal lebih kuat. Kami bisa kembangkan dan support mereka, bagaimana kemudian menghasilkan uang (dari aplikasi itu)", kata Bryan Lee, Head of Business Development Baidu kepada Okezone di Yogyakarta, Jumat (24/10/2014).

Pengguna di Indonesia tentu bangga dan tertarik untuk memakai aplikasi buatan developer lokal. Di MoboMarket juga terdapat channel khusus aplikasi lokal dan di situ pengguna bisa melihat aplikasi lokal mana saja yang berada diurutan teratas.

Ia mengatakan, setiap developer tentu memiliki mimpi dan harapan di masa depan. "Kami peduli pada developer aplikasi, kami mendukung developer lokal," tuturnya.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, pihaknya di tahun ini tengah membangun bagaimana developer lokal bisa tumbuh dan menghasilkan aplikasi menarik. Menurutnya, saat ini yang utama ialah menghasilkan aplikasi terbaik non-komersial.

Lalu, bila developer dengan aplikasi terbaik ini sudah tumbuh dan berkembang. Pihak Baidu bisa menyosialisasikan model bisnis yang menguntungkan bagi developer.

Lin Yi, Head of Mobile Business Baidu mengatakan, developer lokal memiliki mimpi. Pihaknya memiliki model bisnis khusus yang menguntungkan bagi developer aplikasi lokal.

Lebih lanjut Baidu mengatakan, bila event "Finding Top 50 Local Apps" ini sudah selesai dan sukses, pihaknya bisa mempromosikan aplikasi lokal tersebut. "Event ini penting untuk memberikan rasa percaya diri (bagi developer). Kami bisa bantu Anda untuk membuat uang," ungkap Bryan

Seperti diketahui, sebagian developer bisa mengalami kesulitan untuk memperoleh profit atau keuntungan dari karya aplikasi atau game yang mereka buat. Oleh karenanya, Baidu melalui MoboMarket menjembatani para developer untuk bisa berhasil dan memproduksi aplikasi yang menarik.

Tahun mendatang Baidu berencana untuk membuat langkah berikutnya, setelah roadshow event Finding Top 50 Local Apps tahun ini. Mereka juga bisa menerapkan aplikasi non-gratis nantinya, sehingga ada keuntungan bagi developer aplikasi berbayar melalui sistem payment seperti potong pulsa.

Baidu melirik bahwa Indonesia merupakan negara berpenduduk terbesar, dengan pengguna mobile terbesar. Terlebih, pasar smartphone Android dengan banderol harga terjangkau di Indonesia cukup besar.

Baidu juga tetap berkomitmen pada OS Android dibandingkan platform lainnya seperti iOS atau Windows Phone. Sistem operasi Android memiliki keunggulan dengan basis open-source, juga jumlah penggunanya yang besar di Indonesia.

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Topik Artikel :
Telusuri berita techno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement