KANKER payudara menjadi momok yang menakutkan bagi kaum wanita. Terlebih penggunaan
bra yang tak tepat dianggap bisa memicu penyakit tersebut. Namun sebuah studi mengatakan, penggunaan
bra yang tak tepat tak ada relevansinya terhadap kanker.
Kanker payudara tercatat sebagai kanker peringkat pertama yang diderita oleh wanita di negara maju, termasuk Indonesia. Biasanya, pasien datang ke dokter sudah dalam kondisi mengidap kanker stadium lanjut.
Menurut penelitian, ada 49.000 kasus kematian akibat kanker payudara yang dialami wanita Indonesia. Banyak dari mereka tidak memikirkan ruang gerak payudara yang menjadi penghambat kedua bagian tubuh tersebut untuk bernapas.
“Sebagai antisipasi, wanita jangan terlalu ketat memakai bra. Asal ukurannya tepat, jangan kelebihan atau malah terlalu ketat,” ujar ahli onkologi dari RS Kanker Dharmais kepada Okezone di Jakarta, belum lama ini
Menurutnya, hingga kini tidak ada studi akurat yang menjawab keraguan wanita awam untuk persoalan ini. Kendati demikian, ada risiko atau tidak kaum hawa wajib melakukan deteksi dini mengenai kanker yang bakal muncul di bagian tubuh vitalnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ren)