Share
Advertisement

'Ambulans Drone' Selamatkan Nyawa Penderita Jantung

Advent Jose , Jurnalis-Sabtu 01 November 2014 10:31 WIB
Ilustrasi 'Ambulans Drone' Selamatkan Nyawa Penderita Jantung (foto : Ubergizmo)
Ilustrasi 'Ambulans Drone' Selamatkan Nyawa Penderita Jantung (foto : Ubergizmo)
A
A
A

CALIFORNIA - Penggunaan drone ramai diperbincangkan belakangan ini mengenai berbagai dampak negatif yang ditimbulkannya. Namun dibalik itu, drone juga mampu menjadi ambulans yang dapat menyelamatkan nyawa manusia dari serangan jantung.

Seorang mahasiswa asal Belanda baru-baru ini meluncurkan sebuah prototipe drone yang dikenal dengan ‘ambulans drone’. Drone dapat dijadikan sebagai defibrillator atau alat stimulator detak jantung yang menggunakan listrik tegangan tinggi untuk memulihkan korban serangan jantung.

Alec Momont adalah orang yang berada dibalik ide ini. Sarjana teknik dari belgia ini membuat drone mampu terbang dengan kecepatan hingga 100 kilometer per jam (60 mil perjam). Ada sekira 800 ribu orang yang menderita serangan jantung di wilayah Uni Eropa dan hanya 8,0 persen yang mampu bertahan setiap tahunnya.

Itu karena, membutuhkan waktu yang cukup lama sekira 10 untuk tim penyelamat tiba di lokasi sementara kematian akibat serangan tersebut terjadi lebih cepat sekira 4-6 menit.

Ambulan drone, mampu membawa defibrillator untuk pasien dalam waktu satu menit dengan jarak sekira 12 kilometer. Artinya, alat itu mampu meningkatkan taraf hidup penderita jantung dari 8 persen menjadi 80 persen.

Ambulan drone juga alat yang mudah dikenali. Cirinya, helicopter mini tersebut berwarna kuning yang membawa beban 4 kilogram serta dilengkapi dengan enam baling-baling. Demikian dikutip Ubergizmo, Jumat (31/10/2014).

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Topik Artikel :
Telusuri berita techno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement