JAKARTA – Baru satu bulan menjabat, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah dihujani kritikan karena mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang tidak pro rakyat. Bahkan di media sosial Twitter #ShameOnYouJokowi menjadi Tranding Topic World Wide karena menaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Pengamat Hukum Universitas Indonesia (UI), Chudri Sitopul, menilai banyaknya kritikan diawal pemerintahan Jokowi karena mantan Gubernur DKI Jakarta itu telah salah jalan dalam menjalankan organisasi pemerintahan ini.
“Diawalkan Jokowi sudah berjanji tidak ada politik transaksional, ternyata para menteri di kabinet banyak juga dari orang parpol. Terlebih masih segar dalam ingatan kita bagaimana beliau berjanji akan memilih jaksa agung dari kalangan independen ternyata juga dari orang parpol,” ujar Chudri kepada Okezone, Minggu (23/11/2014).
Chudri menganalogikan Jokowi seperti orang yang tersesat dalam perjalan. "Kalau sekarang posisinya di Cikampek pasti tujuannya ke Bandung, tapi kalau mau ke Merak ya salah jalan namanya. Kalau salah jalan ya lebih baik kembali,” tuturnya.
Lebih lanjut Chudri mengingatkan agar Jokowi segera memperbaiki kinerjanya agar kembali mendapat simpati dari masyarakat. “Ingat rakyat punya kekuasaan penuh di Pemilu 2019, jangan baru sesaat memimpin, rakyat sudah menilai masih lebih SBY ketimbang Jokowi,” pungkasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(sus)