WINA – Para pemimpin negara besar akan terus menekan Iran sebelum batas waktu kesepakatan program nuklir yang diberikan pada hari ini. Walaupun banyak analis pesimis akan tercapainya kesepakatan.
“Saat ini kami akan fokus untuk menekan Iran, dan akan terus menekan Iran sampa hari ini. Kami berada di jalur yang benar sekarang,” ujar Menteri Luar Negeri Inggris, Philip Hammond, seperti dilansir Al Jazeera, Senin (24/11/2014).
Pada pertemuan Minggu 23 November 2014, para delegasi negara besar bertemu dengan Iran untuk membahas kemungkinan memperpanjang batas waktu bagi program nuklir Iran.
Negara besar meminta Iran untuk menghentikan aktivitas nuklirnya, jika tidak ingin mendapatkan sanksi ekonomi.
Para pemimpin Negara besar itu antara lain Amerika Serikat (AS), Inggris, Rusia, China, Perancis, dan Jerman. Keenam Negara ini memberikan kesempatan kepada Iran untuk memutuskan apakah tetap melanjutkan program nuklirnya atau tidak.
Sementara itu dari Teheran, Iran dilaporkan, mahasiswa menggelar aksi demonstrasi. Mereka menuntut Pemerintah Iran tidak tunduk pada kepentingan negara besar.
Para demonstran meminta pemerintah untuk terus menjalankan program nuklirnya karena itu merupakan hak Iran. Demonstran juga mengecam intervensi AS dan Israel di Timur Tengah.
Saat ini para analis menunggu hasil perudingan yang akan digelar di Wina, Austria hari ini.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ful)
