SEOUL - Samsung tengah berselisih dengan Nvidia. Samsung kabarnya mengajukan petisi kepada Komisi Perdagangan Internasional (ITC) Amerika Serikat untuk memblokir penjualan GPU Nvidia di Amerika Serikat.
Dilansir Brightsideofnews, Senin (24/11/2014), gugatan antara Samsung dan Nvidia dimulai pada awal November, karena kedua perusahaan saling menuduh melanggar paten masing-masing. Gugatan awal Nvidia juga ditargetkan kepada Qualcomm, di mana Nvidia mengklaim bahwa Qualcomm menggunakan properti intelektual dalam SoC (System on chip) buatan mereka.
Keluhan dari Samsung, bila diperkenankan oleh ITC, maka bisa melarang penjualan kartu grafis Nvidia GeForce dan juga SoC Tegra untuk device mobile. Partner Nvidia juga dilarang menjual kartu grafis dari GPU Nvidia di Negeri Paman Sam tersebut.
ITC bukan pengadilan. Akan tetapi, keputusan untuk melarang penjualan GPU Nvidia di Amerika Serikat kabarnya bisa datang lebih cepat dari keputusan dalam gugatan.
Samsung bukan perusahaan pertama yang datang ke ITC. Pada September, Nvidia mengajukan petisi kepada ITC untuk memblokir pengiriman ponsel dan tablet mobile Samsung Galaxy yang mengadopsi Qualcomm Adreno, ARM Mali atau arsitektur grafis Imagination PowerVR.
Jika ITC bertindak atas keluhan Nvidia, banyak produk unggulan Samsung akan diblokir untuk dijual di Amerika Serikat, termasuk Galaxy S4, Galaxy S5, Galaxy Note 3 serta Galaxy Note 4.
(ahl)