Share

Prospek Cerah Technopreneurship di Masa Depan

Margaret Puspitarini, Okezone · Sabtu 29 November 2014 15:48 WIB
https: img.okezone.com content 2014 11 29 65 1072363 prospek-cerah-technopreneurship-di-masa-depan-woe3xtnHTz.jpg Foto : Menkominfo Rudiantara di UMN/UMN

JAKARTA - Industri kreatif merupakan sektor industri yang memiliki prospek cerah bagi Indonesia untuk bersaing di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun depan. Oleh karena itu, para lulusan informasi teknologi dan komunikasi (ICT) harus mengombinasikan ilmu mereka dengan kewirausahaan atau dikenal dengan technopreneurship.

Untuk membahas persoalan tersebut, Universitas Multimedia Nusantara (UMN) menghadirkan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara dalam Wisuda VI UMN. Dalam orasi ilmiahnya, Rudiantara menyampaikan pengembangan industri kreatif berbasis ICT serta peran serta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dalam mendorong perkembangan industri tersebut ke level internasional.

Rudiantara menyebut, industri kreatif merupakan salah satu sektor industri yang memiliki peluang baik untuk dapat bersaing dalam pasar bebas ASEAN 2015. Dia pun menggarisbawahi pentingnya kewirausahaan berbasis digital di era saat ini.

“Wirausaha haruslah mampu mencermati kesempatan dan memberikan nilai tambah saat sumber daya di sekitarnya minim atau tidak ada. Wirausaha di bidang ICT saat ini sangatlah penting untuk menggenjot perekonomian," kata Rudiantara, seperti disitat dari siaran pers yang diterima Okezone, Sabtu (29/11/2014).

Menurut Rudiantara, pertumbuhan industri kreatif ke depan akan terus meningkat. "Bisnis e-commerce sedang bertumbuh dengan pesat. Di Indonesia, contohnya, pada 2016 diperkirakan transaksi e-commerce akan menembus kisaran angka sebesar USD20 miliar,” paparnya.

Namun, dia mengingatkan masih ada beberapa hal yang harus diperbaiki Indonesia bila ingin mengembangkan wirausaha berbasis digital. Sebab secara angka, kemelekan bangsa Indonesia akan ICT masih tertinggal dengan beberapa negara ASEAN dan Asia.

“ICT development index Indonesia menempati peringkat 97. Walaupun lebih tinggi dari Laos, Kamboja, dan India tetapi masih kalah dengan Vietnam. Sedangkan network readiness di Indonesia masih kalah dengan India dan Thailand. Kita perlu menggenjot ini semua untuk bisa maju dan bersaing di era AEC ke depannya,” imbuhnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(mrg)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini