Share

Yang Dilakukan saat Tes Alergi

Dewi Kania, Jurnalis · Kamis 18 Desember 2014 21:15 WIB
$detail['images_title']
Yang dilakukan saat tes alergi (Foto: Worksitelactation)

SKRINING alergi sangat penting untuk menjaga sensitivitas kulit seseorang. Anda dapat memilih dua macam tes alergi sesuai selera.

Dr. dr. Iris Rengganis, SpPd - KAI mengatakan, dua macam jenis tes itu antara lain, tes tusuk kulit dan tes darah. Ada syarat khusus sebelum seseorang melakukan tes alergi.

“Kalau tes tusuk kulit, syaratnya saat seminggu sebelum tes alergi pasien tidak boleh minum obat antialergi. Sementara tes darah, tidak ada syarat khusus,” ucapnya saat ditemui Okezone di bilangan Menteng, Jakarta, belum lama ini.

Saat menjalani tes tusuk kulit, imbuh dr. Iris, pasien akan diuji kandungan alergen di dalam tubuhnya. Biasanya diuji dengan faktor pemicu alergi, seperti tungau, debu rumah, bulu kucing, serbuk rumput, dan makanan yang mengandung protein tinggi.

“Jika pasien memilih tes darah, lebihnya yaitu biayanya lebih mahal dibanding tes tusuk kulit. Tapi keduanya sama-sama memiliki keuntungan kok,” imbuhnya.

Dokter Spesialis Alergi dan Imunologi dari RS Mayapada ini menyarankan untuk melakukan tes alergi sejak usia satu tahun ke atas. Pada waktu tersebut, hasil keakuratan tes berbeda dengan pasien usia dewasa. (yac)

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(tty)