POLA makan biasanya menjadi alasan mengapa seseorang menderita obesitas. Namun, ternyata tak hanya pola makan saja yang bisa memicu hal tersebut, polusi udara juga berpotensi meningkatkan berat badan.
Baru-baru ini sebuah studi melakukan penelitian tentang tingkat obesitas yang berhubungan dengan hormon leptin. Hormon tersebut merupakan hormon yang paling berpengaruh dalam menentukan berat badan.
Dalam penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Occupational and Environmental Medicine ini, Gregory A.Wellenius, ScD dari Brown University beserta rekannya menganalisis hubungan yang signifikan antara paparan karbon hitam, ukuran polusi udara dan tingkat leptin.
Hasilnya, para peneliti menemukan bahwa, kalangan orang dewasa yang berusia diatas 30 tahun dengan paparan karbon hitam yang lebih tinggi, memiliki tingkat leptin mencapai 27 persen sehingga berpotensi menderita tekanan darah dan diabetes.
Perlu diketahui, penelitian ini menyimpulkan bukti yang menunjukkan bahwa sumber dari polusi udara dapat dikaitkan dengan efek kardiometabolik yang merugikan bagi tubuh. Hal ini dikarenakan, tingginya tingkat leptin suatu "sitokin inflamasi” yang telah dikaitkan dengan tingkat penyakit jantung, obesitas dan diabetes. Demikian dilansir dari Timesofindia, Senin (26/1/2015).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ren)