Share

Raja Arab dari Masa ke Masa

Dani Perdana Sya'bani , Okezone · Selasa 27 Januari 2015 21:04 WIB
https: img.okezone.com content 2015 01 27 18 1097861 raja-arab-dari-masa-ke-masa-ynkDxkb2O3.jpg Raja Abdullah adalah pemimpin terakhir Kerajaan Arab Saudi. Dia terkenal sebagai reformis serta pejuang perdamaian dan HAM. (Foto: akipress)
A A A

JAKARTA - Dengan luas kawasan mencapai 2,24 juta km persegi, Arab Saudi adalah negara yang memiliki kedudukan strategis dalam hubungan internasional. Negara kerajaan ini dianggap memiliki peran penting dalam menjaga perdamaian di Jazirah Arab.

Sang pendirinya, Raja Abdul Aziz bin Abdurrahman Al-Sa'ud, menyatukan berbagai wilayah di Arab. Kini kerajaannya berkembang menjadi salah satu poros perekonomian dunia, khususnya dalam sektor minyak mentah.

Pergantian raja di Arab sendiri dilakukan apabila raja wafat. Sepanjang sejarah kerajaan, baru satu kali terjadi penggulingan kekuasaan. Biasanya, Putra Mahkota yang sudah ditetapkan sebelumnya akan naik menggantikan raja yang mangkat. Ada juga raja yang menunjuk wakil putra mahkota sebagai pengganti dirinya.

Berikut ini daftar raja yang memimpin Arab Saudi:

1. Abdul Aziz bin Abdul Rahman Al Saud

Raja Abdul Aziz bin Abdul Rahman Al Saud, lahir di Riyadh pada 1880 dan wafat pada 1953. Dia memerintah Kerajaan Arab Saudi pada 22 September 1932 hingga 9 November 1953. Raja yang juga dikenal sebagai Ibn Saud ini membangun kerajaannya berlandaskan Syariah Islam.

Raja Ibn Saud berhasil mengubah Arab Saudi menjadi negara Islam modern serta kaya akan tradisi dan budaya. Abdul Aziz juga dikenang sebagai negarawan besar, yang pandai berpolitik, dan tahu bagaimana cara memanfaatkan sumber daya alam untuk kepentingan rakyat.

2. Raja Saud bin Abdul Aziz

Raja kedua Arab Saudi ini lahir pada 1902 dan wafat pada 1969. Saud ditahbiskan sebagai Putra Mahkota pada 1933 dan memimpin kerajaan pada 1953 hingga 1964. Selama memerintah, Raja Saud mendirikan berbagai kementerian seperti Kementerian Perdagangan, Kementerian Pendidikan dan Kementerian Kesehatan.

Anak tertua dari Ibn Saud ini dikenal sebagai raja yang suka menghambur-hamburkan uang. Saud juga memberikan anak-anaknya jabatan tinggi dalam pemerintahannya. Kebiasaan ini membuat sang raja digulingkan oleh keluarganya sendiri. Sang adik, Faisal bin Abdul Aziz, pun naik takhta menggantikan Saud.

3. Raja Faisal bin Abdul Aziz

Raja Faisal lahir di Riyadh pada 1906 dan wafat pada 1975. masa pemerintahannya dimulai pada 1964 dan berakhir ketika dia wafat. Sebelum menggantikan Saud, Faisal diangkat menjadi Menteri Luar Negeri oleh ayahnya, Abdul Aziz.

Pemimpin inovator ini dikenal sebagai raja yang saleh dan amat memerhatikan kesejahteraan rakyatnya. Faisal menjunjung tinggi program penghapusan perbudakan. Bahkan, dia membeli seluruh budak di Arab dengan uang pribadinya hingga tak ada satu pun budak di negara itu. Kemudian dia membebaskan budak yang dibelinya tersebut dan memberlakuan larangan perbudakan di Arab Saudi untuk selamanya.

4. Raja Khalid bin Abdul Aziz

Raja yang memerintah pada 1975 hingga 1982 ini naik takhta ketika Raja Faisal wafat. Khalid sebelumnya menjabat sebagai Gubernur Hijaz pada 1932 dan ditunjuk menjadi Menteri Dalam Negeri pada 1934.

Raja Khalid banyak membuat kebijakan dalam pemerintahannya baik itu kebijakan dalam ataupun luar negeri. Pada 1982, Khalid berhasil memperbaharui persenjataan kerajaan dengan mendatangkan 16 pesawat tempur dari Amerika. Khalid wafat pada 1982 karena serangan jantung.

5. Raja Fahd bin Abdul Aziz

Raja Kelima Arab Saudi ini dilantik menjadi Menteri Pendidikan pada 1953. Kemudian pada 1962, dia menduduki jabatan Menteri Dalam Negeri. Fahd naik takhta setelah Raja Khalid wafat pada Juni 1982.

Fahd berkontribusi besar dalam bidang diplomasi internasional Kerajaan Arab Saudi. Kerja kerasnya mampu membuat perekonomian Arab Saudi berkembang pesat. Pria yang lahir di Riyadh pada 1921 ini wafat pada 1995 karena terserang stroke.

6. Raja Abdullah bin Abdul Aziz

Penjaga Dua Masjid Suci ini lahir di Riyadh pada 1924. Abdullah naik menjadi Raja pada 2005 setelah sebelumnya menjabat sebagai Perdana Menteri. Pemimpin yang dikenal murah hati tersebut sudah memiliki banyak pengalaman dan memberikan pengaruh besar pada kerajaan ketika masih menjadi Putera Mahkota di masa Raja Fahd.

Sejak 1995, Abdullah sudah mewakili peran Raja Fahd yang terserang stroke. Abdullah dikenal sangat kuat memegang ajaran agama dan memiliki rasa tanggung jawab yang besar terhadap rakyat dan Tanah Air.

Pada masa pemerintahannya Raja Abdullah banyak membuat kebijakan yang menjadikan Arab Saudi disegani di kancah Internasional hingga saat ini. Dia juga sangat memerhatikan hak asasi manusia. Raja Abdullah wafat pada Jumat 23 Januari 2015 karena penyakit yang dideritanya.

7. Raja Salman bin Abdul Aziz

Raja yang lahir pada 1935 ini sebelumnya berhasil mengubah wajah Riyadh. Kota yang awalnya hanya memiliki 200 ribu penduduk kini menjelma menjadi kota kosmopolitan dengan lebih dari 7 juta penduduk dan menjadi rumah bagi puluhan perguruan tinggi berkualitas tinggi.

Raja ketujuh Arab saudi ini, dikenal sebagai sosok yang memiki semangat besar dalam reformasi dan perubahan sosial untuk negaranya. Salman pertama kali diangkat menjadi gubernur ketika usianya baru 19 tahun. Raja Salman sebelumnya juga pernah menjabat sebagai meneteri pertahanan dan banyak bertkontribusi untuk negaranya di masa Raja Abdullah. 

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(rfa)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini