BTN Siap Edukasi Pengembang Perumahan Pemula

Direktur Utama BTN Mayono mengatakan, untuk tahap awal perseroan developer pemula yang tergabung dalam asosiasi properti seperti REI dan Apersi. Hal ini lantaran perseroan baru melakukan kerjasama dengan kedua asosiasi tersebut.

Kendati demikian, pihaknya tidak menutup kemungkinan pada tahap berikutnya masyarakat umum yang ingin belajar menjadi pengembang perumahan bisa juga mendapatkan edukasi di HFC.

"‎Karena kita untuk mengejar langkah komitmen kita dalam melaksanakan program satu juta rumah. Kami akan cetak calon developer profesional untuk percepatan pemenuhan satu juta rumah. Kalau masyarakat ingin jadi eveloper pemula, bisa melalui APERSI atau REI dulu sementara," ucapnya di Jakarta, Senin (20/4/2015).

Menurut Maryono, HFC memiliki tiga bidang utama, yaitu badan penelitian (research), badan pelatihan (training), dan badan penasihat (advisory).

"‎Research memberikan informasi kepada masyarakat mengenai perkembangan harga pokok rumah, daerah satu dan daerah lain. Sehingga dia misalnya mengetahui harga rumah ini ada kenaikan atau penurunan. BTN juga punya standar mana lokasi yang bermanfaat dan punya lokasi strategis," jelasnya.

Pada pelatihan ini, peserta akan diberikan edukasi dengan kurikulum mengenai teori pembangunan rumah yang dibuat pemerintah, teknik dalam membangun perumahan, dan data dukungan kebutuhan perbankan perumahan.

Keuntungan bagi perseroan sendiri, bisa memberikan suatu kesamaan visi dan standarisasi mengenai perumahan, sehingga memudahkan untuk memonitoring.

"Pelatihan ini juga memberikan pembelajaran kepada calon developer agar mereka tidak hanya pentingkan bahwa ini kepentingan pemerintah, tapi dia harus bertanggung jawab bagaimana menjual hasil produknya sesuai kualitasnya, serta timingnya harus tepat dan jangan sampai calon debitur terbebani dengan beban bunga yang tidak terselesaikan," tukasnya.