Share

Sabun Antibakteri Picu Disfungsi Ereksi

Erika Kurnia, Jurnalis · Selasa 21 April 2015 07:03 WIB
$detail['images_title']
Sabun antiseptik picu disfungsi ereksi (Foto: Botoblog)

SAAT asyik di kamar mandi, Anda mungkin tidak pernah berpikir produk kebersihan yang Anda pakai dapat mempengaruhi ereksi Anda. Kenyataannya, ada bahan kimia yang umum di banyak sabun antibakteri yang dapat mempengaruhi kemampuan Anda untuk berereksi.

Kekhawatiran kita dengan bakteri, mungkin membuat kita lebih perhatian untuk menggunakan produk pembersih berlabel "antibakteri", dengan harapan menjaga diri kita dan anak-anak kita tetap sehat. Sementara, banyak manfaat dari penggunaan produk antibakteri ini yang belum terbukti, menurut pernyataan US Federal Drug Administration (FDA).

Produsen perlu menambahkan bahan kimia tertentu selama proses produksi untuk membuat produk "antibakteri". Triclosan adalah salah satu bahan kimia yang digunakan. Dikatakan bahwa sebagian besar bahan tersebut dapat diserap kulit dari sabun, losion, pasta gigi, atau makanan dengan bahan kimia tersebut.

Sementara itu, bahan Triclosan ini telah dikaitkan dengan peningkatan risiko alergi, eksim, dan asma pada anak-anak. Hal ini juga dianggap sebagai pengganggu sistem aliran endorfin, yang berarti bahwa bahan tersebut berpotensi mempengaruhi fungsi hormon dalam tubuh manusia.

Resistensi bakteri terhadap Triclosan telah ditunjukkan selama penelitian, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menunjukkan apa efek dari resistensi bakteri akibat penggunaan bahan tersebut dalam lingkungan normal, seperti dilansir dari Health24, Selasa (21/4/2015).

Hasil studi 2008 yang diterbitkan dalam Journal of Toxicology Oxford Sciences, menunjukkan bahwa paparan Triclosan dapat mempengaruhi kadar hormon tertentu. Ditemukan bahwa tikus yang terkena paparan Triclosan memiliki kadar testosteron yang menurun secara signifikan dibandingkan kelompok yang tidak.

Studi lain dalam tikus yang dilakukan oleh The Indian Institute of Technology di Departemen Bioteknologi menunjukkan bahwa, paparan Triclosan selama 60 hari menghasilkan produksi sperma yang lebih rendah.

FDA juga sedang melakukan penelitian lebih lanjut tentang Triclosan untuk menentukan apa efek lebih lanjut bahan kimia ini pada manusia. Sementara para peneliti juga belum melakukan penelitian serupa pada manusia, untuk saat ini keputusan benar-benar berada di tangan Anda.

Secara hukum, produsen yang menggunakan Triclosan masih perlu untuk mendaftarkan bahan tersebut pada label produk mereka. Jadi, jika Anda khawatir tentang bahan kimia dan kesehatan Anda, cukup hindari membeli produk yang mengandung bahan tersebut.(ren)

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(pad)