JAKARTA - Anak merupakan investasi bagi masa depan keluarga dan bangsa. Setiap orangtua tentulah menginginkan yang terbaik bagi anak-anaknya.
Biaya mengurus dan membesarkan anak hingga menjadi mandiri merupakan salah satu komponen biaya terbesar dalam pengeluaran keluarga selain pengeluaran untuk kebutuhan tempat tinggal. Ada berbagai macam biaya yang akan dikeluarkan oleh orang tua untuk mengurus anak-anak mereka.
Saat anak masih balita, biaya yang menjadi fokus orang tua tentunya adalah biaya popok, susu, pengasuh (jika ingin menyewa), pakaian bayi, perlengkapan bayi, mainan balita, dan sebagainya. Ketika si kecil sudah mulai memasuki usia untuk sekolah, di sinilah komponen terbesar dalam mengurus anak muncul.
Managing Director dari situs pembanding produk keuangan paling populer di Indonesia Halomoney.co.id, Jay Broekman, menyatakan bahwa biaya pendidikan merupakan salah satu komponen biaya terpenting yang perlu dipersiapkan dengan matang sebelum anak memasuki usia sekolah.
“Saat membuat strategi untuk memenuhi tabungan pendidikan anak, salah satu pertimbangan penting yang terkadang sering terlewat oleh orang tua dalam menentukan besarnya biaya pendidikan adalah lokasi. Tidak hanya perbandingan dalam dan luar negeri, perbedaan kota di Indonesia dapat mempengaruhi kebutuhan dana pendidikan yang perlu Anda siapkan juga dapat berubah,” kata Jay melalui keterangan tertulisnya.
Ia mencotohkan biaya kuliah untuk tiga kota yang berbeda di Indonesia, yaitu Jakarta (provinsi DKI Jakarta), Surabaya (provinsi Jawa Timur), dan Medan (provinsi Sumatera Utara). Biaya pendidikan untuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) tentu akan berbeda.
Berikut ini merupakan rata-rata perbandingan biaya kuliah perguruan tinggi S1 di tiga kota tersebut untuk tahun ajaran 2015-2016:
Kota |
PTN |
PTS |
Jakarta |
65,000,000 |
140,000,000 |
Surabaya |
67,000,000 |
113,000,000 |
Medan |
17,000,000 |
32,000,000 |
Sebagai catatan, rata-rata biaya perguruan tinggi di atas sudah dibulatkan dan tidak menyertakan biaya dari fakultas yang membutuhkan banyak peralatan praktikum dan studio seperti Fakultas Kedokteran. Fakultas-fakultas tersebut tentunya akan membutuhkan biaya yang jauh lebih mahal dibandingkan rata-rata fakultas lainnya. Selain itu, biaya di atas tidak termasuk biaya sehari-hari seperti uang makan dan pembelian buku pengantar kuliah.
Saat ini, kebanyakan Perguruan Tinggi Negeri sudah menetapkan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT), di mana biaya yang dibayar oleh mahasiswa tidak dipecah-pecah lagi menjadi berbagai biaya yang sering dijumpai di Perguruan Tinggi Swasta seperti uang pangkal, uang sumbangan pembangunan, uang SKS, dan lainnya.
Selain pertimbangan memilih PTS atau PTS, dapat terlihat dari tabel tersebut bahwa jumlah dana yang dibutuhkan untuk kuliah di tiga kota berbeda ternyata memiliki perbedaan jumlah yang cukup lumayan.
PTN di Jawa membutuhkan biaya kuliah yang relatif sama, sedangkan biaya kuliah PTN di Sumatera tidak membutuhkan biaya setinggi di Jawa. PTS di Jakarta memiliki biaya kuliah yang tinggi, sedangkan PTS di luar Jakarta cenderung lebih rendah biayanya.
Artikel ini pertama kalinya dipublikasikan oleh:
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya