MANHATTAN – Jatuhnya crane raksasa di Manhattan dari ketinggian 15 lantai bangunan telah menewaskan seorang pekerja berusia 38 tahun. David Wichs yang merupakan lulusan dari Universitas Harvard meninggal akibat tertimpa alat pengakut berat selebar 172 meter tersebut. Sementara, tiga warga lain yang belum diketahui identitasnya, dikabarkan mengalami cedera serius.
Selain korban meninggal, ambruknya alat konstruksi bangunan itu juga menyebabkan kebocoran gas dan penutupan jalan.
Walikota New York Bill de Blasio mengatakan derek proyek itu sedang dalam proses memindahkan bahan bangunan. Proses pemindahannya melawan arah angin, sehingga terjadilah kecelakaan tersebut.
“Dampaknya, ada kebocoran gas di sebuah bangunan di sepanjang Worth Street. Tapi kebocorannya tidak parah,” terang Blasio, dilansir dari The Guardian, Sabtu (6/2/2016).
Namun begitu, penyebab pasti jatuhnya crane raksasa yang dimiliki Bay Crane dan dioperasikan oleh Galasso Trucking and Rigging itu masih dalam penyelidikan NYPD. Derek itu rebah memanjang di Worth Street 40, Tribeca, yang terletak antara jalan raya West Broadway dan Church pada Jumat 5 Februari 2016 pukul 08.00 waktu setempat.
Lebih dari 140 petugas pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian perkara, bersama puluhan petugas medis dan polisi.
“Butuh waktu berhari-hari untuk membereskan reruntuhannya. Maksimal Senin sudah selesai, tapi bisa juga lebih lama dari itu untuk menormalkan kembali kondisi di sepanjang kawasan ini,” ujar Blasio, diwartakan oleh NBC New York.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(Sil)
