Share

Chika Jessica Punya Feeling Akan Dihujat Haters

Vania Ika Aldida, Okezone · Sabtu 06 Februari 2016 13:43 WIB
https: img.okezone.com content 2016 02 06 33 1306265 chika-jessica-punya-feeling-akan-dihujat-haters-UA7LVsWH3H.jpg Chika Jessica (Foto: Twitter)
A A A

JAKARTA - Perginya Chika Jessica ke Tanah Suci seolah tidak luput dari sindiran para haters. Foto dan video yang diunggah oleh Chika di akun Instagram pribadinya justru menjadi bahan hinaan para haters.

"Aku sudah feeling, jadi sebelum aku berangkat umrah itu aku tuh kayak brijing gitu. Kan ini umrah yang kedua, yang pertama yang sebelumnya aku masih ada videonya gitu, minum air zam-zam di mekkah, terus aku upload. Mudah-mudahan dikasih kesempatan lagi untuk ke sana. Aku yakin itu pasti ada hatersnya," ungkap Chika yang dilansir dari Fokus Selebriti, Global TV.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Perempuan berambut pendek ini mengaku jika ia sudah terbiasa apabila dikatakan sebagai perempuan yang pecicilan dan alay. Namun, Chika nampaknya tidak terima ketika haters mulai membawa-bawa agama, serta menggunjingnya dengan sesuatu yang bukan dirinya.

"Aku agak sedikit terganggu karena haters ini bawa-bawa agama, gitu. Jadi kayak enggak suka aja kalau misalnya dia ngatain aku. Kalau aku sudah biasa banget dikatain, Chika alay, Chika pecicilan. Tapi kalau misalnya Chika dikatain yang di sensor itu, karena aku enggak ngerasa jadi aku santai. Cuma pinginnya kasih pelajaran," ungkap Chika.

Tak terima dengan hinaan para haters yang kelewat batas, Chika akhirnya melaporkan hal tersebut kepada pria berkepala pelontos yang dikabarkan sedang menjalin hubungan dengannya.

"Tapi pas ada yang begitu, satu komen yang enggak ngenakin banget, karena dia bawa-bawa agama Kristen dan juga Islam, akhirnya aku tuh ngadu ke Mas Deddy," tandasnya.

(edi)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini