DEPOK - Jamaludin (7), pelajar kelas 1 SD di Beji Depok menjadi korban penculikan dan pembunuhan. Jamaludin diculik usai pulang sekolah pada Sabtu 6 Februari 2016 dan tidak pulang ke rumahnya di Jalan Haji Asmawi, Beji, Depok.
Menanggapi pelajar Depok menjadi korban, Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Herry Pansila mengaku terpukul. Ia mengatakan, dunia pendidikan berduka apalagi Kota Depok bertekad menjadi Kota Layak Anak.
"Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga keluarga yang ditinggalkan, diberikan ketabahan oleh Sang Maha Kuasa," kata Herry, Minggu (7/2/2016).
Herry berjanji akan memberikan dukungan bagi keluarga yang ditinggalkan. Ia meminta guru di sekolah korban untuk berinisiatif memberi dukungan moral kepada keluarga. "Saya sepulang dari Yogyakarta akan takziyah dan memberikan santunan kepada keluarga," paparnya.
Herry mendorong kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini. Herry mengutuk perbuatan tersangka dan akan mendapatkan balasan setimpal. "Kita serahkan sepenuhnya kepada yang berwenang, dalam hal ini kepada polisi. Allah SWT juga akan memberikan balasan yang sesuai dengan perbuatannya," tandasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fds)