Share

Panglima TNI Ceritakan Kronologi Jatuhnya Pesawat Super Tocano

Gunawan Wibisono , Okezone · Rabu 10 Februari 2016 19:46 WIB
https: img.okezone.com content 2016 02 10 337 1309065 panglima-tni-ceritakan-kronologi-jatuhnya-pesawat-super-tocano-4oFabPmIZq.jpg Panglima TNI, Jenderal Gatot (Foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - Pesawat latih tempur Super Tocano milik TNI AU jatuh di Jalan Laksda Adi Sucipto, Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur.

Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo menjelaskan awal kronologi jatuhnya pesawat itu. Dimana pesawat hanya ingin melakukan uji test terbang untuk keperluan latihan.

"Jadi pada pukul 10.30 WIB terjadi kecelakaan pesawat kami, kecelakaan itu pada saat test flight, maka yang naik ada pilotnya, kemudian dengan mekanik.

Kemudian di terbang sampai 2.000 kaki terus kemudian di ketinggian 8.000 kaki kemudian menacap di tanah (jatuh)," ujar Gatot di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Rabu (10/2/2016).

Sampai saat ini dirinya belum tahu, jika pesawat milik TNI AU itu telah menimpa rumah warga. Dia hanya mendapatkan laporan ada pesawat jatuh di Malang, Jawa Timur saja.

"Saya belum tahu apa akibatnya mengenai rumah," katanya.

Sampai saat ini dia mengatakan, TNI AU masih melakukan investigasi penyebab jatuhnya pesawat tersebut, apakah memang kelalaian dari manusia ataukan kerusakan dari mesin pesawat.

"Masalah ini kan semuanya sedang diadakan penelitian. Jadi saya tidak bisa menyampaikan begitu saja," pungkasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(wal)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini