JAKARTA - Menteri Kelautan dan Periakanan Susi Pudjiastuti menyebut tiga kapal kabur dari Indonesia. Kapal tersebut terindikasi melakukan aksi Illegal Unreported Unregulated Fishing (IUUF) karena dioperasikan oleh Anak Buah Kapal (ABK) asing.
Susi menjelaskan, pada Desember lalu dia mendapat laporan seorang warga Taiwan memiliki kapal yang beroperasi di Maluku. Kapal tersebut berbendera Indonesia dengan menggunakan nama supir pribadinya. Hal ini jelas melanggar, ditambah lagi warga negara Taiwan tersebut mempekerjakan ABK asing dalam menangkap ikan.
"Info ini buat orang itu merasa gerah dan melarikan tiga kapal yang ada di Bitung," kata Susi di kantornya, Kamis (11/2/2016).
Mantan Bos Susi Air ini mengatakan, aksi yang dilakukan warga negara Taiwan tersebut adalah modus yang kini gencar dilakukan. Pihak asing, lanjut Susi, menggunakan modus mengatas namakan kapalnya dengan nama WNI.
Lebih jauh dia mengatakan, kapal yang dibawa kabur adalah Mega 711, Mega 712 dan Mini 511.
"Mega 711, Mega 712, Mini 511, ini modus asing yang di Indonesia menitipkan kapalnya atas nama Indonesia tapi ABK asing," cetusnya.(rai)
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(rhs)
