MEDAN - Unyil, seorang pencuri ayam dihajar warga. Bahkan ia diseret-seret dan dilempari batu sampai meregang nyawa di Jalan Datuk Kabu, Medan Tembung, Sumatera Utara, Jumat (29/4/2016).
Ceritanya, Unyil mengendap masuk ke belakang rumah salah seorang warga. Lalu mengambil seekor ayam dalam kandang.
Nahas, saat hendak kabur, aksinya dipergoki warga yang kebetulan melintas dan meneriakinya maling. Unyil pun mencoba kabur. Tapi, warga yang berhamburan keluar langsung mengepungnya.
(Baca Juga: Buruh Babak Belur Kepergok Nyolong Motor)
Unyil yang terpojok berhasil ditangkap. Entah siapa yang memulai, warga yang geram dengan ulahnya yang sering mencuri bertindak brutal. Unyil yang tak bisa berbuat banyak dipukuli, diseret dan dihantam batu besar hingga mengeluarkan darah dari tubuhnya.
Dalam kondisi sekarat, Unyil diamankan seorang warga bernama Sunarso ke Musholah Assauwiyah. Tapi, warga ternyata belum puas. Unyil yang sudah tak berdaya kembali dipukuli. Belakangan, Unyil terlihat sudah tak bergerak lagi.
“Warga sebenarnya sudah lama geram sama si Unyil, karena dia sering mencuri di kampung ini,” kata Sunarso.
Polisi yang menerima laporan meluncur ke lokasi. Unyil yang berlumuran darah langsung dilarikan ke RS Bhayangkara Medan. Namun, begitu sampai di sana, ternyata maling kampung itu sudah tak bernyawa lagi.
“Saya pun taunya si Unyil sudah meninggal begitu dibawa polisi ke RS Bhayangkara. Memang, saat dipukuli sama warga, si Unyil sudah gak bergerak lagi. Sampai sekarang, mayat si Unyil masih di RS Bhayangkara, belum ada keluarganya yang datang menjemput mayatnya,” tandas Sunarso.
Hingga kini pihak kepolisian masih memeriksa kasus yang menewaskan Unyil tersebut. Beberapa saksi juga telah diperiksa penyidik polsek Percut Sei Tuan.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fid)
