Share

Meski Diguncang 1.000 Gempa, PLTN di Jepang Tetap Aktif

Emirald Julio , Okezone · Sabtu 30 April 2016 14:01 WIB
https: img.okezone.com content 2016 04 30 18 1376851 meski-diguncang-1-000-gempa-pltn-di-jepang-tetap-aktif-4xlDkXhhm1.jpg Inilah penampakan dari PLTN Sendai di wilayah Kyushu, Jepang (Foto: Reuters)
A A A

KAGOSHIMA – Pihak otoritas Jepang mengatakan bahwa pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) milik mereka tidak perlu dinonaktifkan walaupun diguncang lebih dari 1.000 gempa sejak 14 April 2016.

Badan Meteorologi Jepang menyatakan sebanyak 1.006 gempa telah terjadi di wilayah tengah Pulau Kyushu. Mereka pun meminta para warga untuk tetap waspada.

Gempa tersebut sempat menimbulkan kekhawatiran para warga karena di sana terdapat PLTN Sendai. Warga takut fasilitas listrik itu mengalami kebocoran.

Pihak Kyushu Electric Power Co mengumumkan bahwa PLTN Sendai tidak akan dinonaktifkan meskipun terjadi banyak guncangan dari gempa susulan.

“Energi nuklir dinyatakan sebagai sesuatu yang penting sebagai sumber listrik dari negara ini. Kami terus mengoperasikan PLTN Sendai setelah memastikan keamanannya dan menyimpulkan tidak akan ada masalah jika kami terus mengoperasikannya,” kata Michiaki Uryu, pimpinan Electric Kyushu, sebagaimana dilansir Russia Today, Sabtu (30/4/2016).

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Media cetak Asahi Shimbun mewartakan bahwa perusahaan pengelola PLTN Sendai telah mengabaikan hampir 5.000 telefon dan surat elektronik dari warga yang khawatir bila fasilitas itu terus beroperasi dapat mengalami kebocoran akibat gempa.

Bahkan, para warga di Kyushu telah membuat petisi di dunia maya yang meminta otoritas mengatur regulasi penggunaan nuklir di Jepang.

“Warga Kyushu takut terjadi guncangan lagi dan meminta pemerintah menutup (menonaktifkan operasi) PLTN Sendai,” isi keterangan dalam petisi tersebut.

Kekhawatiran para warga Kyushu ini tampaknya berdasarkan pengalaman yang terjadi di Fukushima. Pada 2011, PLTN Fukushima Daiichi mengalami kebocoran dan menyebabkan tersebarnya material radioaktif di wilayah tersebut.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini