BALI - Brigadir Anak Agung Putu Sudiartha tewas dibunuh oleh Amokrane Sabet, bule asal Prancis yang hendak ditangkapnya. Pelaku melawan dan menghujamkan senjata tajam ke korban di Jalan Pantai Berawa, Banjar Tegal Gundul, Desa Adat Tibubeneng, Kuta Utara Badung, Bali.
Menurut Anak Agung Kompiyang Tilem yang merupakan paman korban, Putu adalah sosok pemberani dan jago ilmu bela diri. Putu juga dikenal sebagai pria yang baik.
“Ia anak pemberani, suka meolong dan ramah. Ia juga punya ilmu bela diri dan dia suka menolong,” tuturnya.
Itu makanya puluhan polisi dari Polsek Kuta Utara berbondong-bondong melayat ke rumah duka di Jalan Gunung Talang II Buana Kubu Denpasar. Kedatangan rekan korban diterima oleh pihak keluarga Putu.
Sebelumnya, polisi sempat menembak Amokrane hingga roboh karena kerap berbuat onar. Setelah bule itu ambruk, Putu menghampirinya.
Namun ternuata Amokrane masih hidup dan dengan cepat menghujamkan senjata tajam ke Putu. Korban pun tewas bersimbah darah. Demikian juga dengan bule itu, meninggal di lokasi. (abp)
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ful)