KERINCI - Penyaluran beras untuk keluarga miskin (Raskin) di Desa Koto Lanang, Air Hangattimur, Kerinci, Jambi diwarnai kericuhan antara warga dengan aparat Pemerintah desa setempat.
Dari Informasi yang dihimpun, keributan terjadi saat penyaluran raskin dari Sub Drive Bulog Kerinci ke Pemdes Koto Lanang. Sesaat dibongkar, sejumlah warga protes, karena data warga penerima Raskin diduga tidak tepat sasaran dan fiktif.
Beruntung, keributan dapat direda oleh sejumlah anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) setempat yang datang ke lokasi utnuk melihat penyaluran Raskin. Saat kejadian, Kepala Desa Koto, Lanang Agusmantoni tidak berada di lokasi karena tengah berada di Salorolangun.
"Masih banyak warga yang miskin layak menerima Raskin, tetapi tidak dapat. Sedangkan ada warga yang menerima Raskin berada di luar desa lain. Inikan aneh, berarti data penerima Raskin banyak yang ganda," kata salah seorang warga setempat, seperti dikutip dari Info Jambi, Selasa (3/5/2016).
Anggota BPD Koto Lanang, Syafrudin mengakui, adanya warga yang protes kenapa ada warga yang layak, namun tidak dapat raskin "Iya, warga melapor ke BPD soal penyaluran Raskin. Sekarang penyaluran Raskin kami awasi dan kami langsung membagikan, karena kadesnya tidak ada ditempat," ujarnya.
Salah seorang aparat Pemdes Koto Lanang saat dikonfirmasi enggan berkomentar soal kericuhan pembagian Raskin tersebut. "Pak kades tidak ada, dia Sarolangun, " katanya.
Menurut informasi, data penerima Raskin Desa Koto Lanang sebanyak 232 RTS, namun indikasi data tersebut fiktif. Sementara data layak menerima Raskin hanya 94 RTS.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fds)
