HAIFA – Ada-ada saja ulah pria Israel yang satu ini. Ia mengajukan petisi kepada pengadilan untuk perintah penahanan terhadap Tuhan karena dianggap tidak berlaku baik terhadap dirinya akhir-akhir ini.
Pria bernama David Shoshan itu mengajukan petisi kepada Pengadilan Magistrate, Haifa, pada Selasa 3 Mei 2016. Shoshan beralasan Tuhan berlaku kejam terhadap dirinya dalam beberapa tahun terakhir.
“Dalam tiga tahun terakhir ini, Dia memperlakukanku dengan keras dan tidak baik,” terangnya kepada hakim, seperti dimuat Russia Today, Jumat (6/5/2016). Meski begitu, Shoshan menolak memberi tahu kekejaman seperti apa yang dilakukan Tuhan kepadanya.
Pengadilan merupakan jalan terakhir dari Shoshan untuk menggugat Tuhan. Sebelumnya, dia berkali-kali meminta polisi mengeluarkan perintah penahanan kepada Tuhan lewat kepolisian dalam tiga tahun terakhir. Namun, usahanya tidak pernah berhasil.
Bukannya dikabulkan, polisi justru mengirim mobil patroli ke rumahnya sebanyak 10 kali. Namun, itu tidak cukup untuk Shoshan.
Ketua Hakim Ahsan Canaan terang-terangan menolak permintaan Shoshan. Canaan menganggap permintaan Shoshan tersebut sangat menggelikan. Canaan beralasan pengadilan bukanlah institusi yang tepat untuk mengatasi masalahnya dengan Tuhan.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(wab)
