MUNICH – Kegagalan melaju ke babak final Liga Champions membuat pelatih Bayern Munich, Pep Guardiola, frustrasi. Salah satu yang membuatnya kesal adalah kejelian para staf medisnya menganalisa kondisi kebugaran tim lawan.
Sebelum Bayern bersua dengan Atletico Madrid di leg kedua, Guardiola menerima laporan bek Atletico, Diego Godin, tidak dapat bermain. Namun, ketika hari di mana pertandingan berlangsung, Godin ternyata dimainkan oleh Atletico.
Hal tersebut lah yang membuat Guardiola murka. Plus, yang membuat kondisi semakin parah, kebugaran para pemainnya juga tidak kunjung membaik. Salah satunya yakni dialami oleh Arturo Vidal. Selain itu, Guardiola juga menuduh adanya mata-mata di dalam timnya.
“Saya tidak tahu pastinya apa yang Godin alami. Dia dua hingga tiga hari absen, lalu dia kembali bermain. Saya ingin para pemain kembali secepat mungkin, saya berjuang untuk hal itu selama satu tahun ini,” jelasnya seperti dikutip dari Soccerway, Sabtu (7/5/2016).
“Saya tidak merasa kecewa tetapi informasi bocor ke publik. Apa yang terjadi di kamar ganti, tetap berada di sana. Orang yang membocorkan informasi kepada media tidak menyakiti saya, tetapi menyakiti tim,” tuntasnya.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(dns)