Share

Seruduk Truk Semen, Pengemudi Grandmax dan Kernet Tewas

Kuntadi , Koran SI · Selasa 24 Mei 2016 20:34 WIB
https: img.okezone.com content 2016 05 24 510 1396870 seruduk-truk-semen-pengemudi-grandmax-dan-kernet-tewas-xslXUF1NGO.jpg Kecelakaan di Kulonprogo (Foto: Kuntadi/Sindo)
A A A

KULONPROGO – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Nasional Wates-Yogyakarta Km 2,5, tepatnya di Ngramang, Kedungsari, Pengasih Selasa (24/5/2016). Dua korban tewas dalam kecelakaan yang melibatkan mobil pikap dan truk tronton tangki yang membawa semen curah.

Dua korban tewas adalah Pipin Supriatna (39) warga Kampung Alas Kemranjen, Banyumas, Jawa Tengah yang merupakan pengemudi pikap Grandmax dengan nopol R 1869 WK. Satu lagi adalah penumpang pikap, Geno Parikesit (17) yang merupakan tetangga dari Pipin. Keduanya meninggal di lokasi kejadian karena terjepit bagian depan mobil.

“Ada dua korban yang meninggal dalam kecelakaan ini,” jelas Kanit Laka Polres Kulonprogo Iptu Sri Purwati.

Kecelakaan ini berawal ketika mobil pikap yang dikemudikan Pipin melaju dari arah Yogyakarta menuju Banyumas. Mobil yang penuh dengan aneka buah-buahan di Yogyakarta ini, oleng ke kanan dan melewati marka jalan.

Pada saat bersamaan dari arah berlawanan melaju truk tronton yang bermuatan semen dengan Nopol F 9806 FE yang dikemudikan oleh Nur Chasani. Karena jarak yang cukup dekat, kecelakaan ini tidak terhindarkan. Bahkan pengemudi truk sudah sempat mengerem, bekas rem pun dibuktikan dari hasil olah TKP.

“Kemungkinan korban ini mengantuk, sedangkan mobil dalam kecepatan tinggi,” jelasnya.

Kedua korban meninggal di lokasi kejadian. Kedua korban mengalami luka yang cukup parah. Bahkan untuk mengevakuasi korban, harus menggunakan derek, karena tubuhnya terjepit badan mobil.

“Lokasi itu memang rawan dan berada di tikungan,” jelasnya.

Sementara itu, pengemudi truk tronton, Nur Chasani warga Suradadi, Tegal, mengaku laju kendaraannya sangat pelan. Dengan membawa beban yang berat tidak mungkin dia bisa membawa dalam kecepatan tinggi. Bahkan sebelum kecelakaan, dia masih sempat mengerem.

“Mobil itu oleng, padahal di kiri hanya ada motor,” ucapnya kepada polisi.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(kha)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini