Share

Setya Novanto: Kepengurusan Golkar Masih Bisa Berubah

Syamsul Anwar Khoemaeni , Okezone · Senin 30 Mei 2016 19:28 WIB
https: img.okezone.com content 2016 05 30 337 1401658 setya-novanto-kepengurusan-golkar-masih-bisa-berubah-roAiRz2ShJ.jpg Ketua Umum Golkar, Setya Novanto (foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto memastikan telah memilih kepengurusan secara hati-hati. Bahkan, ia mengaku telah mendengar berbagai masukan untuk jajaran pembantunya di partai berlambang beringin itu.

"Pengurus telah disusun secara teliti, hati-hati, dengan masukan dari segala variabel yang ada. Saya meminta dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia untuk bisa kami menjalankan tugas dengan baik demi kepentingan bangsa, negara, dan rakyat Indonesia," ujar Setya Novanto di DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nely Murni, Jakarta Barat, Senin (30/5/2016).

Adapun dalam waktu 100 hari kedepan, ia menegaskan bakal melakukan konsolidasi ke daerah. Bahkan, di bulan Ramadan, ia menyebut akan bersafari politik selama sebulan penuh.

"Di dalam 100 hari kerja, kami akan konsolidasi organisasi dari pusat hingga ke daerah. Pada akhirnya kami akan melakukan safari Ramadan satu bulan penuh," sambungnya.

Guna memancing semangat kerja pengurusnya, ia menyebut akan ada konsekuensi bagi yang tidak bertugas dengan baik. Salah satunya ialah, mewajibkan para pengurus untuk menandatangani pakta integritas.

"Kan namanya 100 hari kerja kalau dia enggak lakukan pekerjaan secara baik. Makanya tadi disampaikan Sekjen ada pakta integritas. Ada resiko, bahwa kalau tidak bekerja secara baik, hanya cantumkan nama, ada konsekuensinya," imbuhnya.

 Setya Novanto Jadi Ketua Umum Golkar

Alhasil, ia pun tidak menjamin nama-nama yang telah terpilih sebagai pengurus bakal tetap aman.

"Misal keaktifan mereka di kepengurusan. Karena ini 100 hari sangat krusial. Harus aktif. Kedua, enggak bisa lagi para anggota saling menyalahkan dalam menyampaikan sesuatu yang tidak ada koordinasi dengan pengurus pusat. Jadi kritik boleh saja asal konstruktif. Enggak bisa lagi menyalahkan satu sama lain. Dan saling beri pernyataan saling menyalahkan. Iya sepanjang itu (belum didaftarkan) masih bisa berubah," tandasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(wal)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini