KARAWANG – Pembangunan ekonomi Indonesia harus berpihak kepada masyarakat ekonomi lemah. Perlu perlakuan khusus agar mereka cepat naik kelas, sehingga bisa menjadi penggerak perekonomian Indonesia.
“Indonesia harus menerapkan ekonomi kerakyatan. Artinya, ada keberpihakan terhadap masyarakat ekonomi lemah. Ada kebijakan-kebijakan yang diberikan kepada mereka,” ujar Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo saat melantik 502 DPRt se-Kabupaten Karawang dan Purwakarta di Desa Lemah Subur, Karawang, Jawa Barat, kemarin.
Hary Tanoe mengatakan bahwa selama ini Indonesia keliru menerapkan strategi pembangunan ekonomi. Satu aturan atau kebijakan berlaku sama untuk semua masyarakat. Padahal, kebutuhan masing-masing kelompok masyarakat berbeda.
“Yang kaya, yang belum mapan diberlakukan kebijakan yang sama, yang kecil makin tergilas. Akibatnya, secara nasional ekonomi kita hanya digerakkan oleh segelintir orang,” tuturnya.
Dihadapan ribuan kader, Hary Tanoe menegaskan konsep perjuangan Partai Perindo adalah mempercepat Indonesia menjadi negara maju dengan mengedepankan asas ekonomi kerakyatan.
“Partai Perindo membangun masyarakat. Memberdayakan masyarakat hingga menjadi mandiri dan sejahtera, sehingga lebih banyak lagi penggerak perekonomian bangsa dan Indonesia akan lebih cepat menjadi negara maju,” terangnya.
Hary Tanoe mengungkapkan, betapa pentingnya mendorong Indonesia untuk menjadi negara maju. “Indonesia harus diperjuangkan menjadi negara maju, karena negara maju mampu mengurusi rakyatnya yang tertinggal,” lanjutnya.
Negara maju, kata Hary Tanoe, memiliki cukup dana untuk memberikan pendidikan gratis hingga perguruan tinggi bagi warganya. Begitu pun layanan kesehatan, subsidi tempat tinggal dan kebutuhan lainnya.
Hary Tanoe meminta seluruh kader untuk membuat program-program yang mampu membangun masyarakat di wilayah masing-masing. Untuk Purwakarta dan Karawang misalnya, pria asal Jawa Timur itu menilai sektor pertanian yang perlu dibangun.
Sementara itu, Ketua DPW Jawa Barat Ade Wardhana menginstruksikan kader Partai Perindo untuk terus memperkuat struktur. Kepengurusan harus dibentuk hingga tingkat paling bawah, tidak berhenti di DPRt tetapi bisa menyentuh TPS.
“Kita harus membangun organisasi dengan jujur, apa adanya, kerja keras, militan, profesional. Kita maju bersama-sama membangun Partai Perindo di daerah masing-masing. Partai Perindo adalah semangat baru dan harapan baru bagi bangsa Indonesia,” serunya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fzy)
