Share

Menkeu AS: Tidak Ada Indikasi Krisis Keuangan akibat Brexit

ant , Jurnalis · Selasa 28 Juni 2016 12:50 WIB
https: img.okezone.com content 2016 06 28 320 1427256 menkeu-as-tidak-ada-indikasi-krisis-keuangan-akibat-brexit-NfmAj11nC6.jpg (Foto: Reuters)
A A A

WASHINGTON - Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Jacob Lew mengatakan bahwa tidak ada indikasi referendum Inggris meninggalkan Uni Eropa (EU) akan mengakibatkan krisis keuangan lain.

"Tidak ada pertanyaan bahwa ini adalah sebuah 'headwin' tambahan, tapi saya berpikir bahwa itu adalah sesuatu yang kita dapat dikelola melalui Eropa dan Inggris," kata Lew dalam sebuah wawancara dengan CNBC.

"Anda telah melihat pembuat kebijakan bertindak dalam cara yang sangat bertanggung jawab pada hari-hari menjelang dan pemungutan suara. Tidak ada perasaan krisis keuangan akan berkembang," tambah dia,

Sementara pasar saham global anjlok tajam dan pound Inggris merosot ke posisi terendah 31-tahun terhadap dolar AS setelah hasil referendum Inggris, Lew mengatakan dampak pada pasar keuangan sejauh ini telah tertata.

"Jelas ini adalah perubahan kebijakan yang memiliki implikasi mengubah keputusan investor, membuat saya jadi tidak mengatakan tida ada dampaknya pada pasar, tapi sudah berdampak teratur sejauh ini," katanya.

[Baca juga: BI: Brexit Tidak Separah Krisis 2008]

Dia mencatat bahwa bank-bank Eropa "lebih siap" untuk mengatasi dampak Brexit daripada mereka berada di 2008.

Menyusul keputusan untuk keluar dari Uni Eropa, Inggris perlu menegosiasikan persyaratan penarikan dan hubungan baru dengan Uni Eropa.

Lew mengatakan ia memperkirakan akan melihat periode panjang perubahan di Eropa dan banyak perhatian akan dibayarkan kepada kebijakan, tindakan dan kata-kata yang digunakan oleh para pembuat kebijakan.

"Semakin banyak ada fokus pada memulihkan kepercayaan, semakin ada fokus pada menjaga kondisi untuk meningkatkan pertumbuhan, semakin baik," katanya, mendesak semua pemerintah di seluruh dunia untuk menggunakan semua alat yang tersedia, termasuk kebijakan fiskal, kebijakan moneter dan reformasi struktural, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dalam menanggapi Brexit.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(wdi)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini