Share

MMS Bidik Proyek Tol Serang-Panimbang

Agregasi Jum'at 01 Juli 2016 13:15 WIB
https: img.okezone.com content 2016 07 01 320 1430411 mms-bidik-proyek-tol-serang-panimbang-VS5Ak4XOhF.jpg (Foto: BPJT)
A A A

JAKARTA - Pengelola jalan Tol Tangerang-Merak, PT Marga Mandalasakti (MMS) yang juga bagian dari grup Astra Internasional memberikan sinyalemen untuk ikut ambil bagian dalam tender proyek pembangunan jalan Tol Serang-Panimbang. Namun, MMS akan mempelajari lebih dulu dokumen tendernya secara utuh.

"Dokumen tendernya sedang disiapkan oleh BPJT (badan pengatur jalan tol). Jadi, kemarin kami dapat undangan untuk ambil pra kualifikasi. Disitu ada beberapa proyek tol. Ada Serang-Panimbang, Cikampek II, Legundi, Cisumdawu, dan lainnya," kata Presiden Direktur PT MMS, Wiwiek Dianawati Santoso di Jakarta.

Menurutnya, sampai saat ini pihaknya belum mengetahui detil mengenai proyek tersebut. Jika detail engineering design (DED) proyek tersebut sudah fix, kata Wiwiek, baru akan menentukan sikap.

"Kita belum tahu jelasnya seperti apa, karena ini kan baru akan ditender. Biasanya kalau sudah fix DED-nya, baru kita ngomongin. MMS melihat dulu, saya belum lihat dokumen tendernya. Kita tahu trasenya seperti apa, tapi kita belum tahu jelasnya dan juga kita lihat dulu studi kelayakan yang ditawarkan seperti apa,"ujarnya.

 [Baca juga: Belum Selesai, Tol Jombang-Mojokerto Difungsikan]

Meski demikian, kalaupun akan ikut lelang proyek tersebut yang maju bukan PT MMS, melainkan pemegang saham mayoritas PT MMS, yaitu PT Astratel Nusantara."Mungkin tidak bisa MMS. Kalau di kita kan, MMS ini hanya boleh satu perusahaan mengelola satu jalan tol. Jadi mungkin pemegang saham mayoritas kami yang akan ambil, Astratel Nusantara," ungkapnya.

Sementara menghadapi musim mudik Lebaran, perseroan akan menambah sembilan gardu transaksi (GT) yang terpasang di Gerbang Cikupa, Balaraja Timur, Cilegon Barat dan Merak. Maka dengan penambahan itu, jumlah gardu yang dioperasikan menjadi 88 GT.”Peningkatan fasilitas dan layanan tol, diharapkan mampu memberikan kelancaran, keamanan dan kenyaman bagi pemudik yang akan merayakan lebaran di kampung halamannya,”kata Direktur Teknik dan Operasi MMS, Sunarto Sastrowiyoto.

Dijelaskan Sunarto, dari 88 gardu transaksi, 10 diantaranya merupakan gardu transaksi otomatis (GTO). Selain gardu transaksi, PT MMS juga menambah kendaraan derek dari 10 menjadi 14 unit. Sementara untuk kendaraan patroli, perseroan juga lakukan penambahan sebanyak 3 kendaraan Patroli Jalan Raya (PJR). Mengantisipasi terjadi lonjakan kendaraan, sebelum maupun sesudah lebaran, lanjut Sunarto, PT MMS telah melakukan rekayasa lalulintas dengan melakukan pengalihan aru lalulintas.

Beberapa skema yang akan dilakukan diantaranya, jika terjadi penumpukan kendaraan di Merak, pengendara dihimbau untuk istirahat di rest area 43 atau 68 dan arus kendaraan dialihkan keluar melalui gerbang Cilegon Barat.”Jika terjadi kepadatan di Gerbang Serang Timur, arus lalulintas dialihkan ke gerbang Serang Barat. Sedangkan jika terjadi kepadatan di gerbang Cilegon Timur, akan dialihkan ke gerbang Cilegon Barat,”paparnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(wdi)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini