HAMPIR semua maskapai dunia mendarat do Bandara Changi, namun tahukah rute mana yang paling sibuk?
Assistant Vice President Corporate & Marketing Communications Division Changi Airport Dennis Yim, mengakui jumlah penumpang Indonesia yang datang dan transit di bandara Changi terus meningkat tiap tahunnya.
Jadi, tidak mengherankan jika rute Jakarta- Singapura menjadi rute internasional terpadat kedua di dunia, setelah Hong Kong-Taipe.
“Indonesia adalah salah satu pasar penting bagi penerbangan dan pariwisata Singapura,” ungkap Dennis di Bandara Changi. Berdasarkan data 2015, sekitar 2,7 juta orang Indonesia datang berkunjung ke Singapura.
Ditambah dengan data Quartal Pertama (Q1) 2016 yang menyebutkan adanya kenaikan penumpang hingga 9,7 %. Adanya data tersebut, menunjukkan Singapura tetap menjadi tujuan utama bagi orang Indonesia. Dennis mengungkapkan, peningkatan ini dikarenakan Changi memiliki kedekatan dan konektivitas yang kuat dengan Indonesia.
Konektivitas yang kuat ini dibangun karena adanya akses penerbangan langsung ke 13 kota di Indonesia dari Singapura ataupun dari 13 kota ke Singapura.
Ke-13 kota yang terdiri atas Jakarta, Denpasar, Surabaya, Medan, Bandung, Yogyakarta, Pekanbaru, Palembang, Makassar, Balikpapan, Manado, Semarang, dan Lombok menghasilkan 1.000 penerbangan tiap minggunya.
Dengan penerbangan paling banyak dari Jakarta (65.320 seats ) dan Denpasar (20.118 seats ) setiap minggu per 1 Juni 2016.
Selain Indonesia, Singapura juga memiliki empat pasar utama lainnya, yaitu Malaysia, Thailand, Australia, dan China.
Hingga saat ini, bandara Changi melayani lebih dari 100 maskapai yang menghubungkan Singapura dengan setidaknya 320 kota di 80 negara di seluruh dunia.
Banyaknya maskapai yang bertandang ke Singapura, Changi menangani 6.800 jadwal penerbangan per minggu dengan satu kali penerbangan setiap 90 detik. Jadi, tidak mengherankan jika bandara Changi menjadi salah satu bandar udara tersibuk di dunia dengan pengiriman kargo internasional sebanyak 1,85 juta ton pada 2015.
Dennis pun mengungkapkan, pertengahan 2017, Changi Airport akan memperkenalkan Terminal 4 (T4) sebagai komitmen memenuhi kebutuhan operasional layanan dan penerbangan.
Dengan dibukanya T4, kapasitas penanganan bandara Changi bertambah menjadi 82 juta orang per tahunnya. Bahkan, Changi berencana membangun Changi East yang mencakup Terminal 5 (T5), dan landasan terbang ketiga.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(jjs)
