Share

Pernah Koma, Rizki Bocah Obesitas Tetap Gunakan Alat Bantu Pernapasan

Agregasi Sindonews.com , Jurnalis · Minggu 24 Juli 2016 09:23 WIB
https: img.okezone.com content 2016 07 24 340 1445391 pernah-koma-rizki-bocah-obesitas-tetap-gunakan-alat-bantu-pernapasan-RIzAvygsH9.jpg Rizki Ramadan bocah obesitas asal Palembang (Foto: SINDO)
A A A

PALEMBANG – Bocah obesitas asal Palembang, Sumatera Selatan, Rizki Rahmad Ramadhan (11), sempat mengalami koma pada Jumat 22 Juli 2016 lalu. Namun, dia telah sadarkan diri dan dalam pengawasan intensif dokter.

Meski kondisi Rizki masih lemah, tim dokter memastikan akan terlebih dahulu menyembuhkan saluran pernapasan bocah yang memiliki berat 119 kilogram (kg) itu.

Hal ini dikatakan Ketua Tim Dokter Rizki, Julius Azwar. Dokter juga mengembalikan kestabilan tubuhnya. Saluran pernapasan yang menjadi bagian vital harus terlebih dahulu disembuhkan. Hal ini akan membuat Rizki menjadi lebih mudah menjalani pengobatan lainnya.

"Setelah Rizki sadar, kondisinya masih harus terus diperhatikan. Rizki harus distabilkan dulu dan masih diputuskan untuk menggunakan alat bantu saluran pernapasan," katanya kemarin.

(Baca: Rizki Penderita Obesitas, Rajin Belajar tapi Kerap Tertidur di Kelas)

Meski sudah sadarkan diri, Rizki masih akan ditempatkan di ruang ICU Rumah Sakit Umum Pusat dr. Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang. Kondisi bungsu dari tujuh bersaudara masih dalam pengawasan intensif tim dokter. Sampai Sabtu malam 23 Juli 2016, Rizki masih menggunakan alat bantu pernapasan.

"Saya belum bisa pastikan bagaimana tindakan medis lanjutan, akan tetapi sekarang tim dokter fokuskan dulu bagaimana pemulihan pernapasannya. Jika Rizki bisa bernapas baik, maka tindakan medis lainnya akan mudah dilaksanakan," terang dia.

Julius memastikan bahwa tim dokter masih akan menunggu perkembangan kondisi Rizki selama akhir pekan ini. Kemudian, tim dokter akan melanjutkan observasi perkembangan Rizki.

Menurut dokter ahli gizi ini, Rizki memiliki tantangan penyembuhan yang memang cukup berat. Meski berat badannya tidak seperti penderita obesitas di Bandung (Arya Permana-red), Rizki mengalami pertumbuhan kelenjar gemuk yang lebih padat.

"Ada penyempitan, karena tumpukan lemak lebih ke dalam bukan ke luar dari bagian tubuh," katanya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(fzy)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini