Share

Tujuh Negara Hadiri Konferensi Koperasi Internasional

ant , Jurnalis · Senin 25 Juli 2016 15:01 WIB
https: img.okezone.com content 2016 07 25 320 1446155 tujuh-negara-hadiri-konferensi-koperasi-internasional-2xglrAAAen.jpg Ilustrasi: (Foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - Tujuh negara masing-masing Indonesia, Thailand, Australia, Malaysia, Palestina, Arab Saudi, dan India menghadiri Konferensi Koperasi Internasional di Padang, Sumatera Barat, sementara Filipina batal hadir.

"Ini merupakan sebuah kesempatan besar bagi pelaku koperasi untuk dapat membandingkan pengelolaan lembaga serupa di negara lain dengan koperasi di Indonesia," kata Deputi Bidang Kelembagaan Kementerian Koperasi dan UKM Choirul Djamhar dalam konferensi di Hotel Inna Muara, Padang, Senin.

Menurut dia, perbandingan itu penting untuk mengetahui sejauh mana kualitas pengelolaan koperasi di Indonesia saat ini.

Terkait hal itu, ia mengapresiasi Kota Padang, Provinsi Sumbar dan Universitas Bung Hatta yang sukses menyelenggarakan konferensi internasional tersebut.

"Ini adalah konferensi internasional pertama yang membahas secara spesifik tentang koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia, sehingga pantas untuk diapresiasi dan mudah-mudahan memberikan masukan penting pada perkoperasian di Indonesia," ujarnya.

Ia melanjutkan, Indonesia sudah enam bulan memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Mau tidak mau, koperasi juga harus menyesuaikan diri dengan kondisi tersebut.

"Koperasi harus mampu menjawab tantangan dalam persaingan MEA," sebutnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Bung Hatta Prof. Dr. Niki Lukviarman, SE, Akt, MBA sebagai salah satu penyelenggara konferensi mengatakan, akan ada 35 makalah hasil penelitian terkait koperasi dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari berbagai perguruan tinggi dari enam negara peserta yang akan disampaikan dalam Konferensi Koperasi Internasional tersebut.

"Tentu akan banyak ilmu yang bisa dipetik untuk mendorong kemajuan koperasi dan UMKM dari pembahasan makalah ini," ujarnya.

Makalah itu nanti menurut dia akan dipublikasikan dalam dua jurnal masing-masing The Journal of Advanced Research in Business and Management dan The Journal of Advanced Research in Social and Behavior Sciences. Dia optimis, konferensi itu memberikan arti penting dalam pengembangan koperasi ke depan.

"Universitas Bung Hatta merupakan salah satu perguruan tinggi yang berkomitmen mengembangkan koperasi di Sumbar. Ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan selain upaya lain," katanya.

Konferensi itu juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, Regional Director ICA Asia and Pacific. Mr. Balasubramanian (Balu) dan Prof. Dr. Amran Bin Md. Rasli, Director of Innovation & Commercialization Center UTM.

Kemudian Guru Besar Ilmu Ekonomi UI, Prof. Dr. Sri Edi Swasono, menantu Bapak Koperasi Indonesia, Bung Hatta, dan Meutia Farida Hatta Swasono. Hadir pula ratusan pelaku koperasi dari berbagai daerah di Indonesia.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(rhs)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini