LEBAK – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak mencatat 1.203 unit rumah di Kecamatan Wanasalam terendam banjir akibat meluapnya sejumlah sungai setelah daerah tersebut diguyur hujan lebat seharian.
"Beruntung, banjir itu tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan material infrasruktur," kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Lebak, Madias di Lebak, Senin (25/7/2016).
Masyarakat yang terkena banjir di Kecamatan Wanasalam tersebut hingga kini sudah kembali ke rumah masing-masing.
Petugas BPBD Lebak mencatat 1.203 unit rumah terendam banjir dengan ketinggian 50 sampai 100 sentimeter (cm). Dari 1.203 unit rumah itu, terdiri atas lima rumah terendam di Desa Karang Pamindangan, Desa Bejod 810 unit rumah, Cikeusik 120 rumah, Desa Suka Tani 10 rumah, dan Desa Cisarap 50 rumah.
"Kami minta warga tetap mewaspadai banjir karena curah hujan sepekan ke depan cukup berpeluang," katanya.
(Baca Juga : Anyer Kebanjiran, Ratusan Hektare Sawah Terancam Gagal Panen)
Madias mengungkapkan, pihaknya kini menyalurkan bantuan korban banjir di Kecamatan Wanasalam tersebut untuk meringankan beban ekonomi masyarakat setempat.
Penyaluran bantuan itu, antara lain kebutuhan bahan pokok, peralatan dapur, lauk pauk, air mineral kemasan, perlengkapan pakaian bayi, dan susu.
Peristiwa bencana alam tersebut, setelah hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir di daerah itu.
Namun, banjir yang melanda daerah itu tidak memakan korban jiwa.
"Kami sudah memperingatkan kepada warga yang tinggal di daerah rawan bencana alam agar meningkatkan kewaspadaan," katanya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(erh)