CHICAGO - Barack Obama berencana akan membangun perpustakaan, yakni Obama Presidential Center pasca lengser dari kursi Presiden Amerika Serikat (AS).
Setelah pada Juni lalu Obama Foundation menunjuk arsitek asal New York Tod Williams dan Billie Tsien untuk merancang perpustakaan tersebut, namun lokasinya secara detail belum juga diketahui.
Dikutip dari Architectural Digest, Sabtu (30/7/2016), baru-baru ini beredar kabar bahwa Presiden Obama dan ibu negara Michelle Obama telah memilih Taman Jackson atau Jackson Park yang bersejarah sebagai lokasi pembangunan Obama Presidential Center.
Meskipun pengumuman resminya belum dilakukan, namun beberapa sumber mengonfirmasi bahwa perpustakaan akan terletak di beberapa blok dari University of Chicago, tempat di mana Obama menghabiskan 12 tahun sebagai seorang profesor hukum.
Pembangunan ini diperkirakan akan menelan biaya hingga USD500 juta atau setara dengan Rp6,5 triliun. Perpustakaan Obama ini akan menjadi perpustakaan presiden pertama yang dibangun di sebuah lingkungan yang penduduknya sebagian besar berpenghasilan rendah.
Pembangunannya digadang-gadang bakal dimulai pada 2017 dan selesai diperkirakan pada 2021.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(rhs)