MEDAN - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) enggan berkomentar banyak terkait kisruh berlatarbelakang SARA yang terjadi di Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara, Jumat 29 Juli 2016.
JK yang ditemui usai mengikuti Musyawarah Masyarakat Batak 2016 di Pantai Bebas, Parapat, Simalungun, Sumatera Utara, Sabtu (30/7/2016) mengatakan, pemerintah menyerahkan seluruh penanganan insiden tersebut kepada polisi.
"Kita serahkan ke polisi, ya," ujar Kalla singkat.
(baca juga : Polda Sumut Terjunkan Ratusan Personel Pasca-Rusuh di Tanjung Balai)
Saat ditanya terkait dengan adanya pembiaran hingga meluasnya kisruh tersebut. JK membantahnya. Ia pun mengaku, polisi sudah bekerja maksimal untuk mengembalikan keamanan di wilayah itu.
"Tidak ada pembiaran. Polisi sudah bekerja. Yang pasti, semua yang ada di sana harus menahan diri," tandas JK. (ulu)
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ris)