YOGYAKARTA – Puluhan layang-layang akan menghiasi langit Pantai Parangkusumo, Bantul, Yogyakarta, dalam festival layang-layang yang digelar pada 27 dan 28 Agustus 2016. Tidak hanya berasal dari DIY, peserta dari berbagai daerah lain turut ambil bagian dalam festival yang bertajuk “Layang-layang Nusantara Merajut Kebersamaan dalam Kebhinekaan” ini.
"Festival layang-layang tingkat nasional ini memperebutkan Piala Raja dari Sri Sultan Hamengku Buwono X," kata Ketua Perkumpulan Pekarya Layang-Layang Indonesia (Perkalin), Harry Cahya, Kamis 25 Agustus 2016.
Festival yang digelar sejak 2013 itu setiap tahun mengalami peningkatan jumlah peserta. Tema yang diusung tahun ini, memiliki arti festival layang-layang tidak hanya dipahami sebagai peristiwa seni dan budaya. Namun, ada makna mendalam dari layang-layang yakni kebersamaan dalam kebinekaan.
Tahun ini, ada 45 klub dari berbagai daerah di nusantara yang ikut ambil bagian. "Keanekaragaman jenis, warna, dan asal, mampu bersatu dalam satu udara, angkasa Indonesia," tutur Harry.
Nantinya, pada festival kali ini juga diterbangkan layang-layang daun yang dikirim dari Pulau Muna, Sulawesi Tenggara. Uniknya, layang-layang ini tidak dilem, tetapi daun disusun melebar dan ditempelkan ke kerangka bambu dengan ditusuk bambu kecil.
"Spesial kita terbangkan layang-layang kaghati kolope atau layang-layang dari daun," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Festival Layang-layang Nasional 2016, Jose Basmeri mengatakan, festival kali ini diikuti peserta dari Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi. Nantinya ada lima kategori yang dilombakan, yaitu tradisional, dua dimensi, tiga dimensi, rokaku, dan tren naga.
"Besok ada yang sampai 200 meter dari Kalimantan," ujarnya.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(erh)
