WASHINGTON DC – Setelah 16 tahun dianggap gila, seorang perempuan yang hidup menggelandang, Wanda Witter (70) akhirnya bisa membuktikan dirinya benar selama ini. Seperti yang selalu dikatakannya pada orang-orang, pemerintah telah berhutang padanya hampir USD100 ribu atau Rp1,3 miliar.
Bagi orang-orang yang biasa mondar-mandir di Washington DC, mereka terbiasa melihat Witter tidur di lantai depan toko. Di atas kepalanya ada tiga tumpuk koper diikat ketat dan ditaruh di bawah bangku. Juga sebuah sepeda dikaitkan dengan bangku yang berbeda.
“Mereka selalu berpikir saya gila, menyuruh saya menyingkirkan koper-koper itu. Saya sadar, ketika menyandang status gelandangan, saya harus bersikap dengan hati-hati. Saya selalu memberi tahu diri saya agar tidak bertindak bodoh. Salah sedikit saja, saya bisa dikira mengidap gangguan jiwa,” ujar Witter, seperti dikutip dari Washington Post, Sabtu (27/8/2016).
Namun kini, berkat bantuan seorang pekerja sosial bernama Julie Turner (56), dia bisa mengklaim haknya. Turner bekerja untuk Downtown Cluster of Congregations. Dia mendapat telefon dari Klinik Hukum Washington untuk Tunawisma sembilan bulan yang lalu dan diminta membantu Witter.
Sejak itulah, Turner dengan sabar dan telaten memeriksa satu per satu dokumen yang disimpan Witter dengan apik di dalam koper-kopernya. Mereka pernah bertemu sebelumnya di restoran. Turner menawarkan bantuan, tetapi Witter sangsi dan menolaknya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya