JAKARTA - Guna mencari penyebab robohnya jembatan penyebrangan orang (JPO) di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Sabtu 24 September 2016 sore, tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri melakukan pemeriksaan.
Tim yang dipimpin Kabid Balistik Metalurgi Forensik Puslabfor, Kombes Ulung Kanjaya pun bergerak menyisir sisa-sia puing reruntuhan JPO. Menurut dia, usai dilakukan pemeriksaan, memang ada kerusakan di jembatan tersebut.
"Memang ada korosi (kerusakan), nanti akan menentukan penyebabnya setelah diperiksa di Labfor," kata Ulung, di Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (25/9/2016).
Menurut Ulung, beberapa barang, seperti sisa korosi di bagian bawah jembatan dan sambungan las dibawa untuk pemeriksaan lebih lanjut menggunakan alat bantu.
"Untuk melakukan pemeriksaan terhadap temuan itu, nanti kami akan gunakan beberapa alat bantu, seperti X-Ray Fluoresscence dan Reduction Optical Spectrometry," ujar dia.
Ulung menambahkan, pemeriksaan sisa puing jembatan ini diperkirakan bakal memakan waktu selama empat hari. "Kesimpulannya akan kami berikan setelah pemeriksaan ulang di laboratorium," tukas dia.
Diketahui, karena insiden ini tiga orang meninggal dunia Selain itu ada delapan orang yang luka-luka dan masih dalam penanganan medis.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fas)
